Tim penyidik Ditreskrimum Polda Jatim kembali memanggil tersangka Tragedi Kanjuruhan, Security Officer Suko Sutrisno untuk menjalani serangkaian pemeriksaan, Senin (17/10).
Polri menetapkan Ketua Panitia Penyelenggara Arema FC Abdul Haris, yang telah disanksi oleh PSSI, sebagai tersangka terkait tragedi Kanjuruhan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan penetapan tersangka atas insiden yang merenggut ratusan korban jiwa di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) lalu.
Tragedi Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 menjadi sejarah kelam persepakbolaan Indonesia. Banyak suporter dari Aremania yang meninggal dunia karena sesak napas, desak-desakan akibat dari kerusuhan.
Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana menyatakan siap bertanggung jawab penuh atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Liga 1 2022/2023 ditunda selama satu pekan seusai terjadi kerusuhan suporter Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, usai laga Arema FC versus Persebaya, Sabtu (1/10).
Sebanyak 127 orang menjadi korban tewas dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang. Korban yang tewas itu terdiri dari suporter Arema FC dan anggota polisi.
Arema FC sudah jatuh tertimpa tangga. Setelah kalah dari Persebaya 2-3, tragedi pecah di kandang hingga sanksi berat PSSI.
Ketua Panitia Pelaksana atau Panpel Arema FC Abdul Haris dengan tegas mengingatkan kepada para suporter agar tidak menyalakan smoke bomb atau flare saat pertandingan sepak bola berlangsung.
Arema FC mencatat hasil kurang memuaskan di awal Liga 1 2022/2023. Namun, Singo Edan tetap optimistis bakal juara di akhir musim.