Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Pemerintah Disarankan Mengevaluasi Setiap Kebijakan Terkait Pemilu

Rabu 12-Mar-2025 21:00 WIB

206

Pemerintah Disarankan Mengevaluasi Setiap Kebijakan Terkait Pemilu

Foto : cenderawasihpos_jawapos

Brominemedia.com – Akademisi Uncen, Prof. Avelinus Lefaan, meminta pemerintah supaya perlu melakukan evaluasi terhadap persoalan – persoalan yang terjadi di Tanah Papua. Terutama sehubungan dengan konflik-konflik yang terjadi sebelum atau pasca pilkada. Karena hal itu, merugikan masyarakat. Hal ini disampaikannya menanggapi persoalan atau pertikaian yang terjadi di Papua Tengah, sehubungan dengan hasil pilkada beberapa waktu lalu.

Namun demikian kata dia, konflik sosial itu bagian dari dinamika. Karena ada hal-hal yang menurut masyarakat itu belum bisa diselesaikan secara baik atau juga pemerintah sendiri kurang mengevaluasi  masyarakat secara periodik.

“Misalnya konflik-konflik Pilkada, terjadi PSU,  banyak kekeliruan dan kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh penyelenggara Pemilu bahkan kekeliruan juga dilakukan oleh masyarakat,”kata Prof. Avelinus Lefaan, Senin (10/3).

Dikatakan, kekeliruan  yang dimaksudkan disini bukan karena sengaja, tetapi tahapan-tahapan pemilihan kepala daerah,  tersebut. Misalnya ada kebijakan-kebijakan pemerintah yang belum cocok dengan keinginan atau kebutuhan-kebutuhan masyarakat.

“Itu yang harusnya dievaluasi, oleh karena itu setiap kegiatan pembangunan apapun harus dievaluasi. Karena pembangunan ini adalah sebuah proses, proses bagaimana kegiatan pembangunan berjalan di masyarakat,”ujarnya.

Kemudian yang kedua bagaimana respon masyarakat terhadap kegiatan pembangunan itu apakah  sudah tepat atau tidak. Persoalan kita di Indonesia selama ini,  melakukan pembangunan tetapi evaluasi tidak berjalan. Evaluasi itu penting supaya  mengetahui, apakah sebuah kegiatan pembangunan itu sudah tepat atau tidak.

“Kata tepat  disini tidak berarti apa yang dilakukan oleh pemerintah itu sudah dilaksanakan, tetapi apa yang dilaksanakan oleh pemerintah itu bagaimana evaluasinya,” tutup Levaan.

Konten Terkait

KRIMINAL Petugas Rutan Nganjuk Masuk RS Pasca Cicipi Perkedel Mencurigakan, Penyelundupan 100 Pil Koplo Gagal

Upaya penyelundupan sekitar 100 butir pil double L atau pil koplo ke dalam Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Nganjuk berhasil digagalkan.

Jumat 18-Jul-2025 20:47 WIB

Petugas Rutan Nganjuk Masuk RS Pasca Cicipi Perkedel Mencurigakan, Penyelundupan 100 Pil Koplo Gagal
EVENT Plt Bupati Purbalingga Ajak Wartawan Jadi Garda Terdepan Lawan Hoaks dan Edukasi Publik

Plt Bupati Purbalingga ajak wartawan jadi garda terdepan lawan hoaks dan sampaikan informasi akurat dalam Konferensi PWI 2025.

Jumat 18-Jul-2025 20:47 WIB

Plt Bupati Purbalingga Ajak Wartawan Jadi Garda Terdepan Lawan Hoaks dan Edukasi Publik
PERISTIWA Bupati Dendi Sesalkan Truk Tonase Berat, Bikin Rusak Jalan di Pesawaran

Rusaknya sejumlah infrastruktur jalan di Pesawaran akibat dilintasi kendaraan bertonase berat dikeluhkan Bupati Dendi Ramadhona.

Jumat 18-Jul-2025 20:47 WIB

Bupati Dendi Sesalkan Truk Tonase Berat, Bikin Rusak Jalan di Pesawaran
PERISTIWA EO Pernikahan Anak Dedi Mulyadi Berpeluang jadi Tersangka, Ini Pasal yang Dikenakan

EO rangkaian acara pernikahan Wakil Bupati Garut Putri Karlina dan Maula Akbar putra Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi berpeluang jadi tersangka.

Jumat 18-Jul-2025 20:47 WIB

EO Pernikahan Anak Dedi Mulyadi Berpeluang jadi Tersangka, Ini Pasal yang Dikenakan
PEMERINTAHAN 15 Ribu Penerima Bantuan Pangan Dihapus, Sekda Bondowoso Fathur Rozi Sebut Warga Bisa Lapor

Sebanyak 15 ribu penerima bantuan pangan (Bapang) di Bondowoso dihapus di 2025.

Jumat 18-Jul-2025 20:46 WIB

15 Ribu Penerima Bantuan Pangan Dihapus, Sekda Bondowoso Fathur Rozi Sebut Warga Bisa Lapor

Tulis Komentar