Jumat 09-Dec-2022 06:20 WIB
102

Foto : tempo
brominemedia.com - Tubuh bungkuk atau kondisi kifosis
tersebab tulang belakang terlalu melengkung. Kifosis menyebabkan tekanan
berlebihan di tulang belakang yang mengkibatkan rasa sakit.
Mengutip Medical News Today, kondisi kifosis membuat punuk
terlihat di punggung dan tubuh mudah merasa kelelahan. Gejala bungkuk lainnya,
kaku tulang belakang otot paha mengencang. Kifosis juga rentan mempengaruhi
perubahan kebiasaan buang air besar.
Penyebab kifosis
Mengutip Medline Plus, kifosis dialami berbagai usia. Saat
usia mendekati remaja, kifosis Scheuermann kondisi terjepitnya beberapa tulang
belakang secara berurutan.
Penyebab kifosis yang dialami orang dewasa pun beragam
jenisnya, misalnya karena riwayat patah tulang tersebab cedera atau
osteoporosis. Gangguan jaringan ikat, dan infeksi juga mempengaruhi kondisi
itu.
Penyebab lainnya yang mempengaruhi kondisi itu kelainan bawaan yang menyebabkan kelemahan otot dan hilangnya jaringan. Neurofibromatosis atau gangguan tumor jaringan saraf terbentuk. Paget atau gangguan regenerasi tulang alias pertumbuhan kembali tulang yang tidak normal. Skoliosis tulang belakang yang bengkok dengan lengkungan yang tidak normal.

Mengutip Healthline, perawatan menangani kifosis tergantung kondisi dan penyebabnya. Apabila diakibatkan Scheuermann, seorang anak bisa menjalani terapi fisik. Sedangkan kifosis akibat tumor perlu prosedur pengangkatan bagian tumbuh ganda atau pembengkakan.
Pengobatan kifosis
1. Terapi fisik untuk membantu membangun kekuatan pada otot inti dan punggung.
2. Latihan yoga untuk meningkatkan kesadaran tubuh, membangun kekuatan, kelenturan, dan jangkauan gerak.
3. Menurunkan berat badan berlebih untuk meringankan beban ekstra di tulang belakang.
4. Pembedahan bisa saja dibutuhkan untuk tahap yang parah.
Konten Terkait
Detik-detik kemarahan dua pemain ini terlihat selepas mencatatkan gol kedua di mana Persija Jakarta justru kena serangan sporadis Persita Tangerang.
Minggu 19-Jan-2025 21:19 WIB
Belum ada, masih menunggu hasil labfor (laboratorium forensik). Mudah-mudahan segera ada informasi,
Jumat 27-Dec-2024 20:48 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Pesawat Embraer 190 milik Azerbaijan Airlines yang membawa 69 orang dari Grozny, Rusia, dilaporkan jatuh sekitar tiga kilometer dari Bandara Aktau, Kazakhstan pada Rabu (25/12/2024). Otoritas...
Rabu 25-Dec-2024 20:52 WIB
Alasan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan walk out saat Presiden RI Prabowo Subianto berbicara menjadi pertanyaan masyarakat Indonesia
Minggu 22-Dec-2024 20:34 WIB
Begini Nasib Sopir Truk yang Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang
Selasa 12-Nov-2024 20:22 WIB