Foto : tribunnews
Beberapa inisiatif utama yang akan dilakukan meliputi pertama, Pendampingan Intensif: Memberikan pelatihan praktis dan sektoral melalui mentor yang berdedikasi, memastikan kebutuhan spesifik setiap UMKM terpenuhi,
Kedua, Kemitraan dengan Offtaker Lokal dan Nasional serta Membangun jaringan kemitraan untuk membantu UMKM menjangkau pasar nasional hingga internasional.
Ketiga, Peningkatan Kapasitas E-Commerce dan Pemasaran Digital: Kerjasama dengan platform penjualan online untuk meningkatkan eksistensi UMKM di platform online.
Keempat, Akses Pembiayaan Mikro: Bekerja sama dengan lembaga keuangan lokal untuk memberikan solusi permodalan yang terjangkau.
Kelima, Peningkatan Sertifikasi PIRT dan BPOM: Memastikan produk UMKM memenuhi standar keamanan dan kualitas untuk memperluas kepercayaan konsumen.
Keenam, Pameran UMKM Lokal: Menampilkan UMKM Unggulan Sumbawa kepada masyarakat dan investor nasional untuk mendukung pengembangan usaha.
Bale Berdaya tidak hanya menjadi rumah pemberdayaan bagi pelaku UMKM di Kabupaten Sumbawa tetapi juga inspirasi bagi masyarakat untuk terus melestarikan budaya lokal melalui produk-produk inovatif.
Dengan sinergi antar pemangku kebijakan dan semangat UMKM untuk maju, program ini diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan berkelanjutan yang mampu meningkatkan kapasitas, produktivitas, dan keberlanjutan dengan selalu melihat kebutuhan UMKM untuk berkembang.
Owner Almira Catering Tenri Abang selaku penerima manfaat kecamatan Lenangguar mengaku memiliki pengetahuan baru berkat adanya program ini.
"Untuk kedepannya saya berharap agar program ini tetap secara langsung membantu kami melalui praktek maupun turun melihat bagaimana proses produksi produk kami, dengan terus menghubungkan pada pemateri berpengalaman dan residence buddy seperti tahun pertama,” ujarnya.
Melalui langkah-langkah konkret di tahun kedua, Bale Berdaya terus mempersiapkan UMKM Unggulan di Sumbawa agar lebih siap menghadapi tantangan pasar, sekaligus membawa warisan budaya Sumbawa ke panggung nasional dan internasional.
Konten Terkait
Inilah kisah sukses penjual kopi gerobak di Gorontalo. Adalah Edwin Wesley Sasue (27), perintis usaha jualan kopi pakai gerobak.
Minggu 18-May-2025 21:16 WIB
DORONG pemanfaatan hasil riset dalam upaya meningkatkan kinerja industri yang diharapkan mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Selasa 13-May-2025 20:56 WIB
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, berharap penambahan kereta api ini dapat mengurangi kepadatan penumpang di berbagai rute favorit.
Kamis 08-May-2025 21:00 WIB
Viral, Pemilik Rumah Bikin Mini Hall Of Fame Hormati Kuli Bangunan, Netizen: Memanusiakan Manusia
Senin 05-May-2025 20:20 WIB
Seorang wanita yang baru saja putus cinta meminta bantuan petugas Damkar Cibinong, Bogor, Jawa Barat, merayakan ulang tahun.
Kamis 01-May-2025 20:10 WIB