Kamis 16-Mar-2023 08:17 WIB
277

Foto : harianjogja
brominemedia.com - Sejumlah aspek dinilai jadi poin penting dalam pencegahan
ekstremisme dan terorisme di tengah masyarakat. Para tokoh agama, tokoh
masyarakat yang ada di Kulonprogo diharapkan dapat menjadi penyebar upaya
pencegahan ekstremisme dan terorisme di wilayah Kulonprogo.
Anggota Komisi A DPRD DIY, Hifni Muhammad Nasikh menyebut
ada sejumlah faktor yang menyebabkan paham ekstremisme merebak di masyarakat.
Pada faktor sosial - ekonomi, kondisi sosial - ekonomi yang buruk seperti
kemiskinan, pengangguran dan ketidakadilan sosial dapat memicu rasa tidak puas
di kalangan masyarakat. Kondisi ini kadang dimanfaatkan kelompok ini untuk
memperkuat paham radikal mereka dan menyebarkan sentimen anti pemerintah.
Namun selain faktor sosial-ekonomi, faktor pendidikan
disebutkan Hifni juga pengaruh pada tindakan ekstremsme dan terorisme.
Kurangnya akses pendidikan atau kurangnya pendidikan yang berkualitas dapat
mempengaruhi pemahaman masyarakat terhadap isu sosial dan poltik.
"Hal ini dapat memperkuat kepercayaan pada informasi
palsu dan teori konspirasi yang didistribusikan oleh kelompok ekstremis,"
terang Hifni pada Sosialisasi Pencegahan Ekstremisme dan Terorisme di Tengah
Masyarakat yang digelar Selasa (14/3/2023) di Teraskota, Wates.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Olah karena itu pendidikan dan peningkatan kesadaran dapat dilakukan melalui sekolah media maupun kelompok masyarakat lainnya dianggap penting untuk mencegah paham ini. "Hal ini dapat membantu orang untuk memahami pentingnya informasi yang dapat dipercaya," ujarnya.
Di sisi lain, keluarga dinilai menjadi menjadi pilar utama dalam mencegah kejahatan jalanan, ekstremisme dan terorisme. "Upaya pencegahan harus diawali dari keluarga. Kasih sayang orang tua kepada anak harus ditingkatkan" ujarnya.
Agar tidak renggang, masing-masing anggota keluarga hari meluangkan waktu untuk keluarga. Waktu itu dimanfaatkan seoptimal mungkin sehingga berkualitas. Kualitas waktu yang ada harus mampu mendekatkan antar anggota keluarga. Lebih-lebih para orang tua harus memberikan perhatian lebih kepada anak-anak agar mereka tidak merasa terasing dalam keluarga.
Satgas BAIS TNT Jateng-DIY, Wahyu menjelaskan salah satu indikator terorisme ialah menghalalkan segala cara untik mengubah tatanan politik. Termasuk dengan cara ekstrem bahkan kekerasan.
"Penguatan budaya bangsa serta menjaga kearifan lokal menjadi harapan besar yang dapat mengembalikan sikap masyarakat madani," ujarnya.
Konten Terkait
Polres Wonogiri terus mengoptimalkan silaturahmi Kamtibmas bersama sejumlah tokoh masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh pemuda, dan Ketua Perguruan silat di Kabupaten Wonogiri. Kegiatan ini merupakan salah satu langkah awal dalam persiapan menghadapi Pemilihan Umum 2024.
Selasa 17-Oct-2023 11:25 WIB
Sejumlah aspek dinilai jadi poin penting dalam pencegahan ekstrimisme dan terorisme di tengah masyarakat.
Kamis 16-Mar-2023 08:17 WIB