Senin 26-Aug-2024 20:32 WIB
73
Foto : tribunnews
"Kami bertahan sampai malam karena tekad kami jelas sudah muak dengan pemerintah," ujar perwakilan mahasiswa dari Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Semarang, Natael Bremana.
Bremana dan kawan aksi massa lainnya akhirnya terpaksa mundur dari lokasi demonstrasi pada pukul 18.30 WIB ke arah utara.
Sedangkan mahasiswa yang dipukul mundur ke arah timur melakukan perlawanan hingga pukul 18.45.
Polisi berbaju preman melakukan sweeping ke bangunan sekitar lokasi aksi di antaranya SMA N 3 dan SMA N 5 Semarang.
"Kami melakukan ini karena muak oleh pemerintahan Jokowi yang mengobrak-abrik konsitusi," ungkap Brehmana.
Konten Terkait
Yoyok Sukawi, memaparkan program kerjanya terkait penanganan kawasan kumuh di Kota Semarang pada Debat ketiga Pilwakot Semarang 2024
Jumat 15-Nov-2024 20:57 WIB
"Alfamidi yang terus berkembang juga berharap bisa mengurangi angka pengangguran di Indonesia yang secara data didominasi oleh lulusan SMK," katanya.
Jumat 15-Nov-2024 20:54 WIB
Masih di PSIS Semarang atau Pulang ke Portugal? Ini Jawaban Striker Evandro Brandao
Selasa 12-Nov-2024 20:22 WIB
Satlantas Polres Semarang melarang truk dan kendaraan bermuatan berat lain melintasi jalur kota Ungaran, Kabupaten Semarang, pukul 06.00-08.00 WIB.
Jumat 08-Nov-2024 20:39 WIB
Kota Semarang raih dua penghargaan emas Bhumandala Award 2024 dalam kategori Nama Rupabumi dan Informasi Geospasial Batas Desa/Kelurahan.
Selasa 05-Nov-2024 20:27 WIB