Jumat 05-Dec-2025 20:02 WIB
Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Suasana Desa Wirowongso, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, berubah mencekam pada malam Jumat.
Warga dikejutkan oleh penemuan jasad bayi laki-laki yang terbungkus kain putih dan diletakkan di atas makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Besuk.
Penemuan yang terjadi pada Kamis malam (4/12/2025) sekitar pukul 23.00 WIB itu sontak memicu keterkejutan dan duka mendalam bagi warga setempat.
Jasad bayi tersebut ditemukan terbaring di atas sebuah makam, terbungkus rapi dan dimasukkan ke dalam kardus air mineral bekas.
Kepala Dusun Besuk, Makum, mengatakan bahwa jasad bayi tersebut pertama kali dilihat oleh warga yang tengah melintas di area pemakaman umum.
"Posisinya (bayi) ditemukan di atas makam, terbungkus rapi dalam kain putih dan dimasukkan ke dalam kardus bekas air mineral," ujar Makum saat dikonfirmasi.
Ia menuturkan, suasana desa mendadak mencekam karena penemuan itu terjadi tepat pada malam Jumat, yang dalam kepercayaan sebagian masyarakat dianggap sebagai malam sakral.
Warga menyebut kejadian tersebut sebagai pengalaman paling mengejutkan dalam beberapa tahun terakhir.
Pada Jumat pagi, kabar penemuan jasad bayi menyebar luas ke seluruh penjuru desa, membuat warga berduyun-duyun datang ke lokasi untuk memastikan kebenarannya.
“Mereka berkerumun dengan wajah tegang dan bertanya-tanya mengenai identitas orang tua yang tega melakukan perbuatan tersebut,” ucap Makum.
Warga mengaku tidak pernah mendengar adanya kehamilan mencurigakan atau laporan kehilangan bayi di lingkungan tersebut. Karena itu, dugaan sementara mengarah pada kemungkinan bayi sengaja dibuang oleh orang luar desa.
Polisi dari Polsek Ajung segera melakukan olah tempat kejadian perkara pada Jumat pagi untuk mengumpulkan petunjuk dan mencari jejak pelaku.
"Kami berharap pelakunya segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Makum.
Kapolsek Ajung, Iptu Fathur Rozi, menjelaskan bahwa jenazah bayi telah dievakuasi ke RSD dr. Soebandi Jember untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematian dan memperkirakan usia bayi.
"Mengenai siapa yang membuang bayi, kami masih dalam proses lidik," jelas Rozi.
Ia menyebut, kepastian usia bayi dan kondisi lebih rinci baru dapat diketahui setelah hasil autopsi keluar.
"Kami masih belum tahu, nanti pihak medis yang bisa memberikan keterangan setelah hasil autopsi keluar," tambahnya.
Peristiwa ini menjadi pembicaraan hangat di media sosial dan memantik keprihatinan publik akan maraknya kasus pembuangan bayi di berbagai daerah.
Warga berharap aparat segera menangkap pelaku serta memastikan bayi tersebut dimakamkan secara layak.
Konten Terkait
KRIMINAL
Polisi Tangkap Pengirim Jasad Bayi Melalui Ojol
Polrestabes Medan berhasil mengungkap kasus penemuan mayat bayi laki-laki yang dikirim melalui ojek online (Ojol) di Medan Timur pada Kamis (8/5/2025) pagi. Dua orang diamankan yang merupakan abang beradik. Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menjelaskan, pihaknya telah mengamankan abang beradik yang merupakan pasangan kekasih. Keduanya adalah, wanita berinisial NH (21) dan pria berinisial [...]
Jumat 09-May-2025 21:15 WIB