Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

RAGAM

Kisah Warga Magelang 6 Tahun Jual Mie Ayam Seporsi Rp2000, Sehari Bisa Untung Rp200 Ribu, Kok Bisa?

Minggu 24-Nov-2024 20:22 WIB

113

Kisah Warga Magelang 6 Tahun Jual Mie Ayam Seporsi Rp2000, Sehari Bisa Untung Rp200 Ribu, Kok Bisa?

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Lazimnya harga seporsi mie ayam di Jawa Tengah Rp10 ribu atau bahkan lebih. Namun di Kabupaten Magelang, ada warung yang menjual mie ayam dengan harga tidak wajar. 

Untuk satu mangkuk mie ayam porsi standar cuman dibanderol dengan harga Rp2000. Meski begitu, ternyata pemilik warung mie ayam ini mengaku tidak rugi.

Ia bahkan masih bisa menangguk cuan hingga Rp200 ribu per hari dari jualan mie ayam harga Rp2000 seporsi ini. Kok bisa?

Pemilik warung mie ayam harga Rp2000 itu adalah Ngatiem (37), warga Dusun Karanglo, Desa Glagahombo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.

Tak hanya harga mie ayam Rp2000 saja yang dijual di warung Atik, panggilan akrab Ngatinem. Ada juga bakso kerikil seharga Rp 3.000 per mangkok.

Kedua menu tersebut dapat menjadi pilihan pas untuk sarapan, namun jika dirasa kurang, pelanggan dapat memesan porsi yang lebih besar dengan harga Rp 5.000 hingga Rp 6.000.

"Sengaja dipatok harga 2.000 agar anak-anak bisa beli juga," ungkap, Atik dilansir dari Tribun Jogja, Minggu (24/11/2024).

Atik mengaku sudah enam tahun menjual mie ayam dengan harga seporsi Rp2000. 

Selama itu pula, ia tak menaikkan harga jual mie ayam harga Rp2000 di Magelang ini.

Dari pagi hingga malam tepatnya pukul 10.00-21.00 WIB, ia kadang dibantu suaminya yang juga bekerja sebagai kuli bangunan dan tukang pijat.

Ramainya pelanggan biasanya datang saat jam makan siang, sementara pada hari libur, jumlah pengunjung biasanya semakin membludak.

Atik melayani semua kalangan, mulai dari pelajar, pekerja, mahasiswa, hingga warga setempat. 

Banyak juga pelanggan baru yang penasaran setelah mendengar cerita mie ayam yang harganya kelewat murah itu.

Pembelinya mayoritas berasal dari wilayah Magelang. Juga ada dari luar provinsi seperti DI Yogyakarta.

“Setiap hari pasti ada orang yang heran, kok bisa murah banget. Kalau ditanya rugi, ya nggak. Alhamdulillah, rezekinya cukup saja,” katanya.

Atik mengaku tidak memiliki resep khusus dalam meracik hidangan yang ia jajakan.

Namun menurut pengunjung, mie ayam buatannya terkenal segar dan kuahnya tak membuat tenggorokan enek.

Dia melanjutkan, setiap hari dirinya mampu menjual 4 kilogram mie dan 3 kilogram ayam yang diolah menjadi ratusan porsi mie ayam.

Meski harga yang ia patok sangat terjangkau, usaha ini tetap memberinya penghasilan yang cukup untuk membantu perekonomian keluarganya.

Baginya, keuntungan sedikit yang disyukuri jauh lebih berharga daripada mengeluh tanpa kerja.

"Alhamdulilah nggak (rugi). Dari pada aku nggak kerja, jadi sedikit-sedikit aja disyukuri. Saya per hari dapat hasil bersih Rp 200-150 ribu," katanya.

Ide untuk menjajakan mie ayam murah tidak muncul begitu saja. 

Menurut Atik, gagasan ini berawal dari pengalamannya menghadapi kesulitan ekonomi.

Atik masih ingat masa ketika ia belum bekerja mengelola warung mie ayam. Saat itu, ia hanya mengandalkan gaji suaminya yang bekerja sebagai kuli bangunan.

Atik pernah membeli mie ayam seharga Rp 13.000 kemudian dibagikan ke seluruh anggota keluarganya di rumah. Penyebabnya karena gaji sang suami belum cair. 

Pengalaman inilah yang kemudian menginspirasi dirinya untuk membuka warung mie ayam murah dengan porsi hidangan yang sedikit.

“Saya pernah merasa berat saat menunggu gajian suami. Waktu itu beli mie ayam harganya Rp 10.000–Rp 13.000, porsinya terlalu banyak kalau untuk satu orang. Dari situ saya terpikir untuk jualan mie ayam murah, supaya orang bisa makan sesuai kebutuhan mereka,” kenangnya.

Selain harga yang murah, Atik kini juga melayani pesanan dalam berbagai porsi sesuai permintaan pelanggan. 


Konten Terkait

EVENT Tempuh 2.500 Km Bangkok-Candi Borobudur, Bhikkhu Thudong Akan Menginap di Semarang

Sebanyak 38 bhikkhu dari berbagai negara melaksanakan ritual perjalanan suci Thudong menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Jumat 25-Apr-2025 20:33 WIB

Tempuh 2.500 Km Bangkok-Candi Borobudur, Bhikkhu Thudong Akan Menginap di Semarang
PERISTIWA Tiba dari Singapura, Jenazah Murdaya Poo Disimpan di Vihara GVA Magelang, Akan Dikremasi pada 7 Mei

Prosesi penyambutan dan doa berlangsung khidmat di tempat persemayaman diikuti keluarga dan umat Buddha.

Senin 14-Apr-2025 23:27 WIB

Tiba dari Singapura, Jenazah Murdaya Poo Disimpan di Vihara GVA Magelang, Akan Dikremasi pada 7 Mei
TREND Menjelang Idulfitri, Riyono Caping Minta Harga Cabai Diwaspadai, Jangan Sampai Naik

Anggota Komisi IV DPR RI Riyono berharap pemerintah bisa mempertahankan kestabilan harga pangan, terkhusus cabai menjelang Idulfitri 1443 Hijriah yang kemungkinan terlaksana pada akhir Maret 2025.

Rabu 19-Mar-2025 21:02 WIB

Menjelang Idulfitri, Riyono Caping Minta Harga Cabai Diwaspadai, Jangan Sampai Naik
PERISTIWA Volume Minyakita Dikurangi, Wamentan Perintahkan Pengecekan Nasional

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono memerintahkan dinas perdagangan di setiap daerah untuk mengecek takaran Minyakita .

Senin 10-Mar-2025 20:58 WIB

Volume Minyakita Dikurangi, Wamentan Perintahkan Pengecekan Nasional
EVENT Hujan-hujanan, Prabowo Semobil dengan SBY-Jokowi Cek Pasukan Parade Senja

PRESIDEN RI Prabowo Subianto menghadiri upacara parade senja dan penurunan bendera di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah pad Kamis, 27 Februari 2025.

Kamis 27-Feb-2025 20:32 WIB

Hujan-hujanan, Prabowo Semobil dengan SBY-Jokowi Cek Pasukan Parade Senja

Tulis Komentar