Kamis 20-Oct-2022 08:52 WIB
227

Foto : Humas KAI Daop IV Semarang
brominemedia.com-- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) IV
Semarang memtakan 36 titik jalur teridentifikasi rawan mengganggu perjalanan
kereta api saat musim hujan.
Puluhan titik rawan yang mengganggu perjalanan kereta api
yaitu, 6 titik rawan banjir, 7 titik rawan longsor, 13 titik rawan amblas, dan
10 titik rawan lainnya. "Titik rawan tersebut dapat dipantau dan dijaga
oleh petugas," kata Kepala KAI Daop IV Semarang Wisnu Pramudyo, Rabu
(19/10).

Wisnu mengatakan upaya meminimalkan risiko bahaya telah
dilakukan. Pihaknya telah memetakan potensi-potensi gangguan perjalanan kereta
api. "Petugas secara bergantian bersiaga selama 24 jam untuk terus
memantau daerah rawan bencana," ujarnya. Termasuk, menurutnya seluruh
petugas telah dibekali keahlian dan kemampuan untuk melakukan tindakan apabila
terjadi suatu masalah pada jalur rawan.
"Pemeriksaan lintas dengan berjalan kaki oleh jajaran
top manajemen yang dilakukan setiap minggunya secara rutin," katanya. Dia
menyebut pemeriksaan rutin tersebut untuk mengetahui kondisi jalur kereta api
sekaligus melakukan penanganan bila ditemukan rawan mengganggu perjalanan.
"Penambahan balas serta pembuatan trucuk dari rel dan
penahan dengan menggunakan karung tanah pada daerah rawan longsor maupun
banjir," katanya.
Selain itu, Wisnu menyampaikan tiap jalur kereta api juga
disterilkan dari dahan pepohonan yang mengganggu jarak pandang masinis.
"Kami juga melakukan normalisasi saluran air di kanan kiri jalur KA dari
tumpukan sampah," tuturnya.
Konten Terkait
Bersamaan dengan penangkapan Fachri Albar, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti.
Kamis 24-Apr-2025 20:41 WIB
DEWAN Pers masih berproses melakukan penilaian konten-konten pemberitaan di Jak TV yang diduga mengandung pelanggaran etik oleh Direktur Pemberitaan Jak TV Tian Bahtiar.
Rabu 23-Apr-2025 20:52 WIB
Zaskia Adya Mecca mengaku memiliki trik tersendiri saat mencuci piring dengan membilasnya terlebih dulu.
Senin 21-Apr-2025 20:40 WIB
Adapun Ridwan Kamil, kata dia, mengajukan secara langsung laporan tersebut pada tanggal 11 April 2025.
Jumat 18-Apr-2025 20:49 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan mantan Direktur Utama (Dirut) PT Inalum Danny Praditya dan mantan Komisaris PT Inti Alasindo Energi Iswan Ibrahim pada Jumat (11/4).
Jumat 11-Apr-2025 21:29 WIB