Sabtu 26-Nov-2022 06:39 WIB
304

Foto : tempo
brominemedia.com-- Beberapa kota pesisir terbesar di dunia bisa berada di bawah
air pada 2050 sebagai akibat dari perubahan iklim. Hujan ekstrem yang terjadi
menjadi peristiwa tahunan di beberapa kota maupun negara.
Ancaman terjadi bukan dikarenakan akibat perubahan iklim
saja melainkan dikarenakan pemanasan global dan permukaan air laut naik dengan
cepat. Menurut National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), naiknya
permukaan air laut tersebut berlipat ganda dari 1,4 milimeter per tahun menjadi
3,6 milimeter per tahun dari 2006 hingga 2015.

1. Brugge, Belgia
Kota Bruge, Belgia merupakan tujuan destinasi yang sangat
indah, namun diprediksi akan tenggelam pada 2050 dengan menghadapi resiko
kenaikan permukaan laut. Kota ini memang berada di aliran sungai.
2. London, Inggris
Siapa menyangka London juga akan masuk dalam wilayah yang
diprediksi tenggelam pada 2050. Pemanasan global membuat London beresiko
tenggelam di masa depan. Sesuai laporan pusat iklim, jika situasi yang sama
berkelanjutan, kenaikan air akan membuat sebagaian besar ibu kota terendam.
3. Tabasco, Meksiko
Tabasco, Meksiko merupakan kota dengan populasi penduduk 21
juta orang yang diprediksi akan tenggelam pada 2050 dikarenakan banjir. Pada
tahun 1900-an, kota ini tenggelam dengan kecepatan 9 sentimeter (3,5 inch)
setahun. Sejak akhir 1950-an, ketika angka itu naik menjadi 29 sentimeter (11,4
inch) setahun. Negara ini masih dalam pengupayaan untuk memperkecil penurunan
muka tanah.
4. Kota Panama
Kota Panama merupakan kota benteng militer abad ke-17 dan
abad ke-18. Kota ini sudah diprediksi menghadapi bahaya dan telah masuk dalam
daftar resiko UNESCO sejak 2012 karena berbagai faktor. Kota ini diprediksi
akan tenggelam diakibatkan oleh banjir.
5. Bangkok, Thailand
Bangkok, Thailand adalah negara yang hampir 'tenggelam'.
Lebih dari 10 persen orang di Thailand saat ini tinggal di tanah yang bisa
terkena banjir pada 2050. Ibu kota politik dan komersial itu hanya 1,5 meter di
atas permukaan laut sehingga ada risiko banjir. Sebuah survei oleh organisasi
nirlaba Earth.Org yang berbasis di Hong Kong menunjukkan bahwa 94 persen
penduduk Thailand akan mengungsi akibat banjir pada 2100.
6. Ho Chi Minh City, Vietnam
Ho Chi Minh, Vietnam, sebuah kota dengan lebih dari 31 juta
orang, hampir seperempat dari total populasi Vietnam, diperkirakan akan
menghadapi risiko banjir setidaknya setahun sekali pada 2050, menurut sebuah
studi yang diterbitkan oleh penelitian iklim AS Climate Central. Menurut
skenario terbaru, banjir tahunan akan melanda daerah padat penduduk di Delta
Mekong dan pantai utara di sekitar ibu kota Vietnam, Hanoi.
7. Mumbai, India
Mumbai, India merupakan wilayah kota yang akan mengalami
kenaikan permukaan laut diperkirakan membuat kawasan yang saat ini dihuni
sekitar 36 juta orang itu rentan terkena banjir tahunan pada 2050. Benggala
Barat dan Odisha dianggap sangat berisiko, seperti halnya kota Mumbai. Menurut
Climate Central, kurangnya struktur pelindung pantai seperti tembok laut
membuat ketinggian suatu lokasi menjadi faktor penentu seberapa dalam air
pasang menggenangi daratan.
8. Shangai, China
Shanghai, Cina merupakan wilayah Cina daratan dengan
populasi saat ini 93 juta jiwa. Kota itu diperkirakan akan terendam air secara
permanen akibat banjir pada 2050, menurut hasil penelitian yang dilakukan
Climate Central. Kota terpadat di Cina itu diperkirakan menjadi kota yang
paling rentan terhadap banjir karena kurangnya sistem pertahanan pantai.
9. Manila, Filipina
Filipina diprediksi mengalami penurunan muka tanah mencapai
2 sentimeter per tahun, yang terjadi antara 2015 dan 2020. Sejak 1993, permukaan laut Manila naik hingga 0,3
sentimeter, berdasarkan data IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change).
Banjir menjadi semakin umum di Manila. Penurunan permukaan
air Manila diperkirakan akan lebih besar lagi disebutkan bahwa bahwa penurunan
muka tanah mencapai 5-9 sentimeter per tahun. Banyak wilayah pesisir di
Filipina, termasuk Teluk Manila, dikhawatirkan akan tenggelam air pada 2050.
Konten Terkait
Signify (Euronext: LIGHT), sebagai pemimpin dalam industri pencahayaan, terus mendorong transisi ini dengan menekankan potensi penghematan biaya operasional
Senin 28-Apr-2025 20:43 WIB
Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kota Depok digelar di Depok Open Space (DOS) II pada Jumat (25/4/2025) malam.
Jumat 25-Apr-2025 20:37 WIB
Selama masa mudik Lebaran 2025, pengguna layanan transportasi online di perjalanan antarkota mengalami peningkatan.
Selasa 22-Apr-2025 20:31 WIB
Guna mempererat tali silaturahmi di antara seluruh pengurus dan anggota, TP PKK Kota Medan menggelar halalbihalal Idulfitri 1446 H di Gedung PKK Kota Medan, Jalan Rotan, Medan Petisah, Kamis (17/4/2025).
Jumat 18-Apr-2025 20:53 WIB
Tunjukan sikap responsif terhadap maraknya kasus...Artikel “kriminal Dengan Sajam Merajalela di Bitung” Kapolres AKBP Albert Zai, SIK, MH Bentuk Dua Tim Responsif Amankan Warga pertama kali tampil pada Republik News.
Senin 14-Apr-2025 22:56 WIB