Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

TREND

Bripka Madih Diduga Diperas Penyidik Rp 100 Juta, Ini Fakta Hukumnya

Sabtu 04-Feb-2023 07:23 WIB

262

Bripka Madih Diduga Diperas Penyidik Rp 100 Juta, Ini Fakta Hukumnya

Foto : jawapos

brominemedia.com-- Polda Metro Jaya telah melakukan penelusuran pengakuan Bripka Madih yang mengaku diperas Rp 100 juta oleh penyidik agar kasus penyerobotan tanah orang tuanya ditindaklanjuti. Madih juga mengatakan, penyidik meminta jatah lahan seluas 1.000 meter persegi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, kasus ini dilaporkan oleh ibunya Madih, Halimah pada 2011 silam. Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa tanah yang diduga diserobot seluas 1.600 meter persegi. Jumlah tersebut sudah berbeda dengan yang disebutkan oleh Madih seluas 3.600 meter persegi.

“Fakta laporan polisinya adalah 1.600 (meter persegi). Ini terjadi inkonsistensi, tetapi dalam fakta hukum yang kami dapatkan di sini adalah 1.600,” kata Trunoyudo kepada wartawan, Sabtu (4/2).

Selain itu, Trunoyudo membantah kasus ini mandeg. Sebab, sudah ada 16 saksi yang diperiksa, termasuk pembeli maupun terlapor dalam kasus ini.

Ditemukan pula fakta hukum bahwa di atas tanah milik orang tua Madih telah dijual menjadi 9 AJB. “Artinya sisanya hanya sekitar 761 meter persegi,” jelasnya.

Penjualan tanah ini dilakukan oleh Tonge selaku ayah Madih pada rentang waktu 1979-1992. “Berarti pada saat penjualan orang tuanya, yang bersangkutan (Madih) kelahiran 1978, masih kecil. Dalam proses ini, penyidik sudah melakukan langkah-langkah belum ditemukannya adanya perbuatan melawan hukum,” imbuh Trunoyudo.

Sebelumnya, sebuah video seorang anggota polisi mengaku diperas oleh oknum penyidik Polda Metro Jaya, terkait pelaporan kasus penyerobotan tanah, viral di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat seorang anggota polisi yang diketahui bernama Bripka Madih, mengungkapkan kekecewaannya saat melaporkan atas dugaan penyerobotan tanah orang tuanya, ke Polda Metro Jaya.

Bripka Madih yang merupakan anggota Provos Polsek Jatinegera itu, mengakui, jika penyerobotan tanah tersebut dilakukan oleh pengembang perumahan di wilayah Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi.

Bripka Madih mengungkapkan, jika dirinya kecewa karena sebagai pelapor atas peneyerobotan tanah malahan dimintai uang oleh oknum Polda Metro Jaya. “Saya kecewa, sebagai pelapor dan bukan orang yang melakukan pidana. Saya yang juga seorang anggota Polisi dimintai uang oleh oknum penyidik,” terang Bripka Madih, Jumat (3/2).

 “Oknum penyidik itu minta langsung ke saya, sesama anggota polisi, dia berucap minta uang Rp 100 juta. Saya kecewa,” ungkap Bripka Madih.

Konten Terkait

TREND Lalu Lintas di Tol Jabodetabek dan Jabar Masih Tinggi Meski Libur Lebaran Usai

Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) mencatat peningkatan volume lalu lintas arus balik arah Jakarta di Ruas Tol wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat, pada Senin (7/4) atau H+6 Idulfitri.

Selasa 08-Apr-2025 20:30 WIB

Lalu Lintas di Tol Jabodetabek dan Jabar Masih Tinggi Meski Libur Lebaran Usai
TREND Pemudik asal Jabodetabek yang Lewati Tol Trans Jawa Memasuki Jawa Tengah, One Way Siap Diberlakukan

Para pemudik asal Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) mulai memasuki wilayah Jawa Tengah, pada Selasa ini.

Selasa 25-Mar-2025 20:55 WIB

Pemudik asal Jabodetabek yang Lewati Tol Trans Jawa Memasuki Jawa Tengah, One Way Siap Diberlakukan
EVENT Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Minta Anak Buahnya Antisipasi Potensi Lonjakan Pemudik

Karyoto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) guna cegah kepadatan arus lalu lintas.

Jumat 21-Mar-2025 20:43 WIB

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Minta Anak Buahnya Antisipasi Potensi Lonjakan Pemudik
KRIMINAL Diperiksa 4 Jam Sebagai Tersangka, Eks Pengacara Anak Bos Prodia Dicecar 40 Pertanyaan

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya memeriksa mantan pengacara anak bos Prodia, yaitu Evelin Dohar Hutagalung (EDH) selama empat jam terkait dugaan Tindak Pidana Penipuan dan/atau penggelapan.

Jumat 07-Mar-2025 20:33 WIB

Diperiksa 4 Jam Sebagai Tersangka, Eks Pengacara Anak Bos Prodia Dicecar 40 Pertanyaan
PERISTIWA BMKG: Siaga Hadapi Hujan Ekstrem di Jabodetabek

BMKG memperingatkan potensi hujan ekstrem di Jabodetabek hingga 20 Maret 2025, dengan intensitas hingga 300 mm; modifikasi cuaca dilakukan untuk mitigasi bencana.

Kamis 06-Mar-2025 20:21 WIB

BMKG: Siaga Hadapi Hujan Ekstrem di Jabodetabek

Tulis Komentar