PERISTIWA

Penjambret Perhiasan, tapi Dinarasikan Penculik Anak?

Sabtu 04-Feb-2023 05:48 WIB 254

Foto : jawapos

brominemedia.com - ISU penculikan anak belakangan ini tersebar begitu masif sehingga menjadi perbincangan sekaligus kekhawatiran orang tua yang memiliki anak kecil. Padahal, kabar tersebut masih simpang siur. Misalnya, kabar seorang perempuan yang menjadi pelaku penculikan tertangkap di Ampel.

’’Kejadian lagi penculikan anak tadi siang di daera Ampel tapi ketahuan sama masyarakat ..,..mohon perhatiannya kepada yang punya anak kecil atau yang punya cucu lebih di perhatikan ..sekian thank’s,’’ tulis akun Facebook Vicky Tuli pada 31 Januari 2023.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Video berdurasi 1 menit 13 detik itu memperlihatkan perempuan berpakaian hitam. Rambut perempuan tersebut dipotong paksa oleh seorang lelaki (s.id/PenculikAmpel).

Sejak awal informasi itu tak masuk akal. Tak ada berita resmi tentang kabar tersebut. Peristiwa pada video itu memang terjadi di Kawasan Wisata Religi Ampel, Surabaya. Tampak dari bentuk ruangan yang mirip dengan salah satu bangunan di kompleks tersebut.

Kapolsek Semampir Kompol Nur Suhud yang dikonfirmasi terkait video itu menegaskan bahwa informasi mengenai penculikan tersebut tidak benar. Perempuan itu merupakan pencopet perhiasan. Sasarannya adalah anak-anak.

’’Kejadiannya itu Minggu, 29 Januari 2023. Pukul 09.30. Jadi, korbannya memang anak-anak, tapi bukan penculikan,’’ kata Suhud, Rabu (1/2).

Suhud menjelaskan, awalnya pelaku hendak berziarah ke makam wali. Namun, saat pulang dari ziarah, pelaku melihat salah satu anak perempuan memakai kalung emas. Pelaku juga mencermati kondisi sekitar, termasuk melihat ibu korban yang saat itu tengah fokus berbelanja.

’’Seketika pelaku menarik kalung secara paksa. Sampai putus kalungnya. Lalu, ibu korban berteriak. Jadi, bukan penculikan anak. Melainkan penjambretan,’’ paparnya. Kini pelaku mendekam di penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Jawa Pos juga mendapatkan foto pelaku saat pemeriksaan oleh petugas. Tampak kemiripan, mulai rambut hingga pakaian yang dikenakannya. Meski begitu, mantan Kapolsek Morokrembangan itu meminta warga tetap cermat dengan setiap informasi. ’’Termasuk isu penculikan anak ya. Bapak Kapolda sudah menyatakan itu hoax,’’ tegasnya.

Perempuan berpakaian hitam yang rambutnya dicukur paksa itu penjambret perhiasan di kawasan Ampel pada Minggu, 29 Januari 2023.

Konten Terkait

PERISTIWA KKP Tangkap 2 Kapal Asing Berbendera Malaysia di Selat Malaka, Tapi Isinya ABK WNI

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali meringkus dua kapal asing yang melakukan penangkapan ikan di perairan Indonesia.

Kamis 29-May-2025 20:44 WIB

KRIMINAL J4s4d Wanita yang Ditemukan di Desa Garung Infonya Sudah Menikah, tapi.....

Misteri kematian wanita muda di Desa Garung, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau menjadi buah bibir warganet.

Senin 12-May-2025 20:53 WIB

PERISTIWA Hendak Menggugat Pihak yang Perkarakan Ijazahnya, Pengamat: Bagus untuk Pengacara, Tapi Bikin Kerusakan untuk Jokowi

Pengamat politik dan jurnalis independen, Made Supriatma, turut merespons terkait polemik ijazah...

Rabu 16-Apr-2025 20:31 WIB

KRIMINAL Kuasa Hukum Gamma: Aipda Robig Bunuh Anak, tetapi Masih Digaji Negara

Keluarga almarhum Gamma Rizkynata Oktafandy ingin Aipda Robig Zaenudin dijatuhi hukuman maksimal.

Selasa 08-Apr-2025 20:30 WIB

PEMERINTAHAN Besok Pengesahan RUU TNI Tapi Belum Ada Update Kegiatan di Website, Draft RUU Dipertanyakan

Revisi Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI), kabarnya akan disahkan besok, Kamis, 20...

Rabu 19-Mar-2025 20:58 WIB

Tulis Komentar