TREND

Penghasilannya Rp 30 Juta Sebulan, Edwin Penjual Kopi Gerobak Ternyata Lulusan Teknik, Jaga Kualitas

Minggu 18-May-2025 21:16 WIB 104

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Inilah kisah sukses penjual kopi gerobak di Gorontalo.

Adalah Edwin Wesley Sasue (27), perintis usaha jualan kopi pakai gerobak.

Usaha kopi Edwin bernama Eligaz Coffee.

Meski baru berjualan pakai gerobak selama tiga bulan, Edwin kini bisa meraup omzet hingga Rp30 juta per bulan.

“Saya buka usaha gerobak kopi ini baru sekitar tiga bulan, tapi brand Eligas sendiri sudah berjalan hampir tiga tahun,” ujar Edwin saat ditemui di lokasi kampus 1 Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Kamis (9/5/2025), melansir dari TribunGorontalo.

Edwin Wesley Sasue diketahui merupakan lulusan S1 Teknik Universitas Tadulako (UNTAD) Palu. 

Meski memiliki latar belakang Teknik, kecintaannya terhadap kopi membuatnya berani berbisnis.

Nama brand Eligaz Coffee terinspirasi dari warung kopi yang pertama kali dikunjunginya, yakni Warkop Eligaz.

Modal awal yang dikeluarkan untuk gerobak kopi ini sekitar Rp5 juta. 

Edwin menjual kopi berkisar antara Rp7 ribu hingga Rp10 ribu per gelas.

Ia mengklaim omzet sehari bisa mencapai Rp1 juta atau sekitar Rp30 juta per bulan.

Eligaz Coffee mangkal di Kampus UNG setiap pukul 09.00 sampai 17.00 Wita. 

Pada malam hari, Edwin dan kakaknya berjualan di sekitar Jalan DI Panjaitan Kota Gorontalo. 

Edwin berkata, kopi yang disajikan berasal dari biji kopi pilihan. Kopi dari Palu Sulawesi Tengah itu diseduh bersama gula aren (gula merah) Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara.

“Kopi kami digiling langsung, bukan menggunakan kopi sachet digunting seperti yang lain. Jadi kualitasnya lebih terjaga,” jelas Edwin saat ditanya alasan dirinya memilih cara tradisional.

“Kalau dihitung dari margin, minuman itu lebih besar keuntungannya dibanding makanan. Apalagi sekarang tren kuliner paling kuat itu ya kopi. Khususnya kopi strip (kopi kekinian), bukan lagi warkop biasa,” tambahnya.


Elligaz Coffee menjual berbagai varian rasa, antara lain sebagai berikut:

Ice Americano Coffee

⁠Ice Coffee Matcha Latte

⁠Ice Coffee Thaitea Latte

Ice Coffee Hazelnut Latte

Ice Coffee Vanilla Latte

⁠Ice Coffee Gula Aren


Kisah Lain

Kisah perajin sapu ijuk hingga sukses sekolahkan anak sampai sarjana ini bisa menjadi inspirasi.

Meski kini banyak produk modern, perajin sapu ijuk ini tetap semangat berjualan.

Bahkan produknya dipasarkan hingga pelosok darah.

Omzet yang didapat pun terbilang cukup besar yakni Rp6 juta sebulan.

Kisah inspiratif ini datang dari Muhammad Syahermanto (69) atau biasa disapa Herman.

Ia tetap teguh mempertahankan warisan leluhur.

Di bawah kolong rumah panggungnya di Jalan Kemas Rindo, Kertapati, Palembang, jemari lincahnya menari merangkai ijuk menjadi sapu yang kokoh dan andal.

Ia adalah satu dari segelintir perajin sapu ijuk yang tersisa di kota ini.

"Sekarang di sini tinggal dua, saya dan satu lagi tapi sudah jarang produksi, cuma jual," ungkap Herman dengan nada prihatin, mengenang masa jayanya ketika banyak tetangga turut menekuni kerajinan serupa, dikutip dari Tribun Sumsel.

Share:

Konten Terkait

PERISTIWA Detik-detik Karyawan Tewas Tertimpa Alat Berat di Gunungsindur Kabupaten Bogor, Polisi Ungkap Fakta

Seorang karyawan tewas disuatu perusahaan yang berlokasi di Desa Pabuaran, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor

Jumat 27-Jun-2025 20:38 WIB

PERISTIWA Jalan Rusak Memakan Korban di Sukabumi Tragedi Terios Tertimpa Fuso

Infrastruktur maut di Padabeunghar, Kecamatan Jampangtrngah Kabupaten Sukabumi, gelombang aspal dan minimnya penerangan telan nyawa pengemudi.

Rabu 25-Jun-2025 22:44 WIB

PERISTIWA Bolehkah 1 Suro Berhubungan Suami Istri? Begini Penjelasannya

Bolehkah 1 Suro berhubungan suami istri? Temukan jawabannya dalam artikel ini.

Rabu 25-Jun-2025 22:42 WIB

SAINS Info BMKG Cuaca Manado Sulut Kamis 26 Juni 2025, Mapanget-Malalayang Hujan Ringan

Sejumlah wilayah Manado pada besok Kamis 26 Juni 2025 diperkirakan akan dilanda hujan.

Rabu 25-Jun-2025 22:42 WIB

PERISTIWA 11 WNI Dievakuasi dari Iran Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Sebanyak 11 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Iran akibat serangan Israel tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Selasa 24-Jun-2025 20:47 WIB

Tulis Komentar