Foto : jpnn
brominemedia.com –
Polisi telah memeriksa 18 orang saksi untuk mengungkap kasus pembunuhan ibu dan
anak di Kuantan Singingi, Provinsi Riau.
Belasan saksi tersebut merupakan orang yang menemukan mayat
korban, kerabat, rekan kerja, teman, dan orang yang sekiranya mengetahui
aktivitas korban. Kapolres Kuansing AKBP Rendra mengatakan pembunuhan terjadi
pada pekan lalu di rumah korban Desa Pasar Baru, Kecamatan Pangean, Kuantan
Singingi (Kuansing).
Rendra mengatakan lokasi rumah korban yang berjauhan dengan
rumah warga lainnya menjadi salah satu kendala kepolisian dalam menelusuri
pelaku pembunuhan tersebut.
Sebenarnya rumah korban tidak jauh dari jalan raya, namun,
posisinya lebih rendah sehingga yang terlihat dari jalan hanya atap rumah.
Sedangkan bagian samping dan belakang rumah korban berupa kebun.
"Kami belum dapat menyimpulkan siapa pelakunya. TKP
(tempat kejadian perkara) cukup jauh dengan rumah lain sehingga tak ada saksi yang
mendengar teriakan atau meminta tolong dari korban," katanya saat dihubungi
dari Pekanbaru, Senin (3/10).
Berdasarkan hasil autopsi, jelas Rendra, waktu kejadian pembunuhan korban diperkirakan antara pukul 04.00 hingga 16.00 WIB pada Selasa (27/9). Korban Hasnah dan anaknya Suryani meninggal dunia akibat luka sabetan senjata tajam.
Didapati luka pada leher dan patah tulang ubun-ubun di tubuh Suryani, sedangkan Hasnah mengalami luka di bagian belakang kepala, leher, tangan, dan wajah.
"Diperkirakan luka pada tangan korban karena berusaha membela diri dari pelaku," tambah Rendra.
Kendala lainnya yang dihadapi polisi dalam mengungkap kasus pembunuhan itu lantaran tidak ada seorang pun penghuni rumah yang dapat menjadi saksi hidup. Sedangkan ayah dari keluarga tersebut diketahui masih berada di rumah sakit di Arab Saudi dan belum dapat dihubungi.
"Kemungkinan belum tahu kabar kematian keluarganya karena tidak bisa dihubungi," kata Rendra.
Konten Terkait
BREAKING NEWS Persebaya Surabaya kontra Semen Padang, Gali Freitas berdansa, Bruno Moreira untung, skor 1-0.
Jumat 19-Sep-2025 20:43 WIB
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bulukumba mulai menyelidiki dugaan perzinaan yang dilakukan oleh sopir ambulans berinisial RY dengan seorang guru honorer perempuan berinisial RN.
Rabu 17-Sep-2025 20:37 WIB
Polda Riau mulai menurunkan drone untuk memantau aktivitas PETI di Kuansing. Hari pertama patroli drone ditemukan 30 lebih rakit PETI operasi di Sungai Kuantan.
Senin 08-Sep-2025 20:54 WIB
Arus balik libur panjang di Kabupaten Garut, Jawa Barat terpantau padat pada Minggu (7/9/2025) petang
Minggu 07-Sep-2025 20:52 WIB
Warga Ranah Karya Mukomuko ditemukan tewas tertimpa pohon di perkebunan sawit, evakuasi terhambat hujan lebat dan jalan berlumpur.
Rabu 03-Sep-2025 20:50 WIB