EVENT

Pameran Tugas Akhir Arsitektur UPGRIS Soroti Tren Green Building

Senin 25-Aug-2025 20:33 WIB 63

Foto : jpnn

Brominemedia.com – Kesadaran masyarakat terhadap lingkungan terus meningkat dan turut mendorong berkembangnya konsep green building atau bangunan hijau dalam dunia arsitektur.

Konsep ini dinilai tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga berdampak positif pada efisiensi energi, kesehatan penghuni, hingga peluang ekonomi.

Fenomena tersebut tercermin dalam Pameran Studio Tugas Akhir Mahasiswa Arsitektur Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang digelar di Gedung Pusat, Senin (25/8).

Sebanyak 31 mahasiswa memamerkan karya mereka dengan tema yang banyak menyoroti arsitektur berkelanjutan.

Dekan Fakultas Teknik dan Informasi UPGRIS Ibnu Toto Husodo menyampaikan kecenderungan mahasiswa memilih tema green building sejalan dengan meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap isu lingkungan.

Menurutnya, tren tersebut sekaligus menandai bertambahnya permintaan pasar terhadap desain bangunan ramah lingkungan.

“Sekarang green building jadi isu utama dalam karya mahasiswa. Selain karena masyarakat makin peduli, dari sisi bisnis juga mulai banyak peminat. Tentu ini positif, karena melatih mahasiswa agar peka pada isu energi sekaligus berinovasi,” ujarnya.

Rektor UPGRIS Sri Suciati menyebut pentingnya keseimbangan antara kreativitas desain, peluang bisnis dan kearifan lokal.

Menurutnya, calon arsitek harus mampu menangkap dinamika pasar tanpa mengabaikan tanggung jawab terhadap keberlanjutan lingkungan.

“Kreativitas dalam arsitektur tidak hanya soal estetika, tapi juga bagaimana bisa memanfaatkan peluang bisnis dengan tetap berpijak pada kepedulian terhadap lingkungan,” ujarnya.

Dalam pameran tersebut, salah satu karya yang menarik perhatian adalah milik Setyo Dwi Meiliawati berjudul Perancangan Senusa Hotel dengan Pendekatan Ekowisata di Nusa Penida, Bali.

Karya ini dinilai mampu mengintegrasikan konsep wisata berkelanjutan dengan desain hotel yang ramah lingkungan.

Pameran tugas akhir ini menjadi ruang apresiasi sekaligus refleksi bahwa dunia arsitektur semakin diarahkan pada paradigma ramah lingkungan.

Tren tersebut diharapkan tidak hanya berhenti sebagai karya akademis, tetapi juga menjadi kontribusi nyata bagi pembangunan yang lebih berkelanjutan di masa depan.

Konten Terkait

EVENT Kunjungi Kampung Adat Kuta, Menhut Menginap di Rumah Warga

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan Kampung Adat Kuta, Ciamis, Jawa Barat banyak menghadirkan ilmu memitigasi perubahan iklim.

Minggu 14-Sep-2025 20:31 WIB

PERISTIWA Solidaritas Antar-Etnis Dinilai Efektif Tangkal Upaya Pecah-belah Bangsa

Seperti diaspora Indonesia yang sudah menjadikan negara asing sebagai tanah airnya, Tionghoa pun memandang Indonesia sebagai tanah air mereka

Minggu 14-Sep-2025 20:29 WIB

EVENT Peluncuran Buku 'Celoteh Cah Bulaksumur', Dari Romansa Tetangga Sampai Inspirasi Generasi Baru

Celoteh Cah Bulaksumur bukan hanya kumpulan cerita masa lalu, melainkan catatan sosial tentang kehidupan di kompleks perumahan dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 1965-1985. Dalam 412...

Minggu 14-Sep-2025 20:29 WIB

EVENT 30 PTN Bahas Bonus Demografi di Simposium Nasional Kependudukan 2025

Sebanyak 30 perwakilan PTN yang tergabung dalam Konsorsium Perguruan Tinggi Peduli Kependudukan (PTPK) hadir dalam kegiatan Simposium Nasional Kependudukan 2025.

Jumat 12-Sep-2025 21:28 WIB

PEMERINTAHAN BKN Perpanjang Pengisian DRH, 6.656 Honorer Pemkot Makassar Segera Jadi PPPK Paruh Waktu

BKN perpanjang pengisian DRH hingga 22 September. Sebanyak 6.656 honorer Pemkot Makassar segera berstatus PPPK paruh waktu.

Jumat 12-Sep-2025 21:28 WIB

Tulis Komentar