PERISTIWA

Komang P Tak Tertolong, Diduga Tertabrak Pebalap Trek-trekan di Jalan Proyek Pusat Kebudayaan Bali

Senin 03-Mar-2025 20:44 WIB 134

Foto : tribun-bali

Brominemedia.com – Kecelakaan memakan korban jiwa kembali terjadi, kali ini korbannya adalah I Komang P (15).

Ia mengalami kecelakaan di Jalan Proyek Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di Desa Tangkas, Klungkung, Bali. 

Mirisnya, korban mengalami kecelakaan diduga karena tertabrak kendaraan yang sedang melakukan balapan liar.

Sampai saat ini, kepolisian masih mencari pengendara yang menabrak korban.

Kasi Humas Polres Klungkung AKP Agus Widiono mengatakan, kecelakaan itu terjadi Minggu (2/3/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 Wita.

Saat itu korban (Komang P) berboncengan dengan temannya, Ngakan Gede Darma Kusuma (18) asal Dusun Anjingan, Desa Getakan, Klungkung, Bali dengan mengendarai sepeda motor Vario DK 5487 MI.

Saat kejadian korban saat itu tidak mengenakan helm.

Saat itu koban yang dibonceng temannya melaju dari arah timur ke barat.

Lalu dari belakang datang sepeda motor yang belum diketahui jenis dan identitas pengemudinyaa dan langsung menabrak korban.

Korban dan yang memboncengnya seketika terkapar di jalan beton.

Sementara yang menabraknya langsung kabur. 

Korban yang sudah tidak sadarkan diri, dengan kondisi kepala berdarah langsung dilarikan ke RSUD Klungkung.

"Korban (Komang P) sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong," ungkap Agus Widiono.

Dari kerusakan kendaraannya, diduga korban maupun yang menabrak berkendara dalam kecepatan tinggi. 

Sementara itu Kasat Lantas Polres Klungkung AKP Untung Laksono menambahkan, diduga saat kecelakaan ada aksi balap liar atau trek-trekan di lokasi tersebut.

Entah korban hanya menonton atau ikut trek-trekan tersebut. 

Selama ini jalan di proyek PKB, tepatnya sekitar jembatan merah menjadi lokasi baru bagi aksi balap liar di Klungkung.

Sehingga lokasi ini sering menjadi atensi kepolisian untuk patroli keamanan.

“Indikasi ada trek-trekan,” ujarnya.

Menurutnya setelah kecelakaan, polisi langsung ke TKP dan saat itu lokasi sudah sepi.

Hanya ada warga yang berjualan. Namun dari keterangan saksi di TKP, diduga aksi balap liar itu dilakukan setelah polisi melakukan patroli.

"Kejadiannya setelah mobil patroli lantas Polres Klungkung melintas, sekitar 30 menitan mereka gas (mulai trek-trekan),” ungkap dia. 

Konten Terkait

EVENT Koster Ultimatum Produsen AMDK, Ancam Cabut Izin yang Nekat Melanggar

Gubernur Bali Wayan Koster kembali mengumpulkan para produsen dan distributor air minum dalam kemasan (AMDK) di Gedung kertha Sabha, Jaya Sabha, Denpasar, Selasa (10/6).

Selasa 10-Jun-2025 22:04 WIB

EVENT PT. Mayora Indah Tbk Bagikan Dividen Tunai, Optimistis Laba Meningkat

PT. Mayora Indah Tbk (MYOR) membagikan dividen tunai dan optimistis ke delan laba akan meningkat. Dua informasi tersebut terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Public Expose Tahunan pada Selasa, 10 Juni 2025.

Selasa 10-Jun-2025 22:03 WIB

PERISTIWA Angin Kencang Terjang Kota Medan Sebabkan Pohon Tumbang, BMKG Beri Penjelasan dan Imbauan

Kota Medan, Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara (Sumut), diterjang angin kencang, Selasa (10/6/2025). Kondisi ini terjadi sejak pagi hingga menjelang siang hari.

Selasa 10-Jun-2025 22:02 WIB

PERISTIWA KABAR DUKA, Mursit Tutup Usia karena Sakit, Jamaah Haji asal Buleleng Meninggal Dunia di Makkah

Jamaah tersebut diketahui bernama Mahriya Mursit asal Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.

Selasa 10-Jun-2025 21:59 WIB

PERISTIWA Aksi Banting Nanas di Gedung Sate, Pedagang Asal Subang Tagih Janji Dedi Mulyadi

Para pedagang menuntut janji uang tunggu, sembako, hingga penataan ulang jongko.

Selasa 10-Jun-2025 21:54 WIB

Tulis Komentar