PEMERINTAHAN

Kabar Baik, Pusat Akan Turun Perbaiki Jalan Kabupaten, 58 Persen Dalam Kondisi Rusak

Kamis 26-Jan-2023 11:37 WIB 296

Foto : fajar

brominemedia.com--Jalan kabupaten dominan masih rusak. Pemerintah pusat akan turun tangan membantu memperbaikinya.

Presiden Joko Widodo mengumpulkan beberapa menteri di Istana Merdeka untuk rapat percepatan pembangunan jalan daerah, Rabu, 25 Januari. Rencananya, Jokowi akan menerbitkan instruksi presiden (inpres) sebagai petunjuk pelaksanaan kebijakan pembangunan jalan daerah.

"Tadi telah diputuskan akan ada inpres untuk jalan daerah yang ruas-ruas jalannya tentu akan diputuskan bersama, dalam hal ini leading sector-nya adalah Kementerian PUPR," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa seusai rapat.

Saat ini hanya sekitar 42 persen dari 480 ribu kilometer jalan kabupaten/kota yang dikategorikan dalam kondisi mantap. Oleh karena itu, pemerintah akan membantu membangun jalan daerah yang berstatus tidak mantap hingga mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebesar 65 persen pada 2024 mendatang.

"Kita akan memulai dengan membantu sekitar hampir 9 ribuan kilometer jalan dari yang diusulkan kira-kira sekitar 32.000 kilometer," ungkap Suharso. Tidak semuanya langsung dikerjakan. Harus ada pengujian.

Pada kesempatan yang sama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebutkan sejak April 2022, pemerintah telah menyiapkan inpres yang di dalamnya terdapat rincian prioritas jalan daerah. Jalan daerah yang diprioritaskan adalah jalan yang terhubung dengan kawasan-kawasan industri.

“Hanya 42 persen yang mantap. Berarti ada yang rusak ringan hingga rusak berat,” katanya.

Menurutnya, Kepala Negara kerap mendapatkan laporan jalan kabupaten/kota maupun provinsi banyak yang rusak. Dia menyadari bahwa anggaran di daerah terbatas. Untuk itu dengan adanya inpres ini, diharapkan pusat bisa membantu.

Presiden tidak ingin perbaikan jalan daerah yang menjadi prioritas terhambat karena anggaran yang terbatas. "Memang anggarannya infrastuktur ini mahal, (anggaran) kabupaten/kota terbatas," tutur Basuki.

Jalan menuju tempat-tempat industri dan produksi menjadi prioritas. Biasanya jalan di kawasan ini harus menanggung beban berat dari kendaraan yang lalu lalang.

Basuki pun menyebut bahwa Presiden Jokowi telah menginstruksikan jajarannya untuk mempersiapkan anggaran percepatan perbaikan jalan daerah sebesar Rp32,7 triliun. Anggaran tersebut telah melalui proses evaluasi agar tidak tumpang tindih dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang telah dialokasikan.

Respons Sulsel

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUTR Sulsel Irawan Darmayasamin mengatakan pihaknya belum tahu secara pasti inpres yang direncanakan seperti apa. Sehingga, pihaknya masih dalam status menunggu.

”Kalau berkaitan dengan inpres itu, kami belum tahu pasti seperti apa mekanismenya. Karena itu kan baru rencana,” ujarnya, malam tadi.

Secara umum inpres tersebut akan lebih mengarah pada jalan kabupaten/kota. Pihaknya juga belum mendapat data rinci terkait kondisi jalan yang ada di kabupaten/kota.

”Nanti itu untuk kabupaten/kota, yang provinsi tetap pakai APBD provinsi. Cuma saya juga belum dapat update data dari kabupaten/kota soal itu. Mungkin nanti kalau sudah jelas inpresnya baru ada data rincinya,” lanjutnya.

Memang masih banyak jalan kabupaten/kota yang butuh perbaikan. ”Yang jelas di kabupaten/kota itu memang masih banyak jalan yang perlu dibenahi,” bebernya.

Untuk Dinas PUTR Sulsel sendiri, tahun ini mereka hanya akan fokus pada perencanaan pengerjaan jalan dari APBD. Ada banyak ruas yang masuk dalam 48 paket pengerjaan.

”Kalau yang Provinsi, tahun 2023 ini kami kerjakan 48 paket. Itu tidak ada yang multiyears. Anggarannya itu secara total sekitar Rp600 miliar lebih, tapi saya tidak hapal rincinya,” terangnya. ((lyn-wid-mum/zuk/fajar)

Konten Terkait

TREND Isi Kalender 2026, Tanggal Merah Cuti Bersama Libur Nasional Long Weekend

Isi kalender 2026, daftar tanggal merah, hari libur nasional cuti bersama dan long weekend.

Rabu 03-Dec-2025 21:00 WIB

PEMERINTAHAN AS Tinjau Ulang Green Card Belasan Negara Buntut Garda Nasional Ditembak

Imigrasi Amerika Serikat (AS) diperketat menyusul penembakan dua anggota Garda Nasional di dekat Gedung Putih pada Kamis, 27 November 2025 waktu setempat.Direktur Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi AS, Joe Eslow mengungkap pengetatan tersebut atas perintah Presiden Donald Trump agar seluruh izin tinggal tetap diperiksa secara menyeluruh.Atas arahan @POTUS, saya memerintahkan pemeriksaan ulang secara menyeluruh terhadap green card orang asing dari setiap negara yang menjadi perhatian, ujar Esl.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/dunia/read/2025/11/28/688366/as-tinjau-ulang-green-card-belasan-negara-buntut-garda-nasional-ditembak

Jumat 28-Nov-2025 20:13 WIB

TREND Orang Tua dan Murid SDN 03 Gununglipung Kompak Beri Kejutan di Momen Hari Guru Nasional

Dua kegiatan ini dilakukan tanpa sepengetahuan para guru tapi sudah direncanakan kerjasama orang tua dan murid SDN 03 Gununglipung, Kota Tasikmalaya.

Selasa 25-Nov-2025 20:13 WIB

PEMERINTAHAN Komisi IX Khawatir RS Internasional Didominasi Nakes Asing

Anggota DPR RI Netty Prasetiyani mengungkapkan pembangunan Rumah Sakit (RS) internasional akan sia-sia bila kualitas lulusan kedokteran dalam negeri tidak memenuhi standar dunia.

Rabu 19-Nov-2025 21:12 WIB

PEMERINTAHAN 27 Tahun Menanti, Riau Kembali Berharap Penetapan Pahlawan Nasional Tahun Ini

Nama Mahmud Marzuki masuk dalam daftar usulan yang diteruskan kepada Presiden untuk penetapan gelar Pahlawan Nasional.

Minggu 09-Nov-2025 20:23 WIB

Tulis Komentar