TREND

Budidaya Melon Intanon di Pakis Kabupaten Malang Libatkan Kaum Emak-emak

Kamis 16-Jan-2025 20:36 WIB 133

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mitra Sekar Makmur, Desa Sekaran, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang budidaya melon jenis intanon. Dalam pelaksanaannya, mereka memberdayakan ibu-ibu setempat.

Ketua BUMDes Mitra Sekar, Imam Syafi'i mengatakan budidaya melon intanon baru pertama kali dilakukan. Pihaknya sengaja tidak merekrut tenaga ahli dalam membudidayakan melon ini.

"Kami dari tim masih meraba-raba kekurangan dan kelebihannya apa karena kita nggak pake orang luar. Kita berdayakan masyarakat di sini," kata Imam ketika ditemui belum lama ini.

Di sisi lain, pihaknya juga ingin memberikan ilmu kepada ibu-ibu yang tidak bekerja agar ke depan bisa menanam melon sendiri.

Dikatakan Imam, penanaman melon intanon ini menggunakan sistem hidroponik. Di green house berukuran 150 meter persegi ditanam sebanyak 600 bibit melon intanon.

"Sekali panen kemarin bisa dapat 6 kuintal lebih. Karena beratnya per buah bisa mencapai 1,5 sampai 2 kilogram," tandasnya.

Kemudian untuk harga jualnya kisaran Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per kilogram. Harga ini sudah sesuai dengan di pasaran. Karena memang, melon intanon berbeda dari segi rasa dibanding melon biasa.

Secara terpisah, Pendamping Budidaya Melon Intanon Roni Versal menambahkan melon hidroponik pengairannya menggunakan metode Nutrient Film Technique (NFT). Yaitu memanfaatkan pompa untuk mengalirkan nutrisi secara terus menerus.

"Kalau hidroponik itu nutrisinya bisa kita kontrol, jadi misalnya ada gangguan apa macam-macam kemudian ada intervensi nutrisinya, jadi semua bisa terkontrol," imbuhnya.

"Kalau pakai media tanah kan tergantung alam, bisa saja kita ngasih pupuk tapi gangguan dari alam kita tidak tahu," sambungnya.

Di sisi lain, tingkat kemanisan melon hidroponik juga bisa diukur. Tingkay kemanisannya bisa mencapai 15. Ini biasanya ada di melon premium seperti intanon.

"Kunci melon itu ada dua, suplai airnya harus tinggi sama panas mataharinya harus maksimal," tukasnya.

Konten Terkait

TEKNOLOGI Aukey Rilis 14 Produk Wireless Charging MagFusion Qi2.2

MEREK pengisian daya nirkabel premium global Aukey, meluncurkan 14 produk MagFusion Qi2.2 di Konferensi Mitra Asia Tenggara di Bangkok, Thailand.

Minggu 31-Aug-2025 20:54 WIB

PERISTIWA Menkomdigi Berharap Penutupan Fitur Live TikTok Tak Berlangsung Lama

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menghargai langkah TikTok menutup sementara fitur Live di platform.

Minggu 31-Aug-2025 20:51 WIB

PENDIDIKAN Antisipasi Ricuh, Sekolah SMA/SMK di Jatim Terapkan Ujian Daring Mulai 1 September

Dinas Pendidikan Jawa Timur (Dindik Jatim) memastikan kegiatan belajar mengajar (KBM) di tingkat SMA/SMK dan SLB mulai Senin (1/9) akan dilaksanakan dengan dua model, yakni daring dan luring.

Minggu 31-Aug-2025 20:42 WIB

PERISTIWA Aksi Unras di Jawa Timur Berjalan Tertib dan Kondusif Kapolrestabes Surabaya Apresiasi Massa Buruh

Aksi unjuk rasa (unras) yang digelar...Artikel Aksi Unras di Jawa Timur Berjalan Tertib dan Kondusif Kapolrestabes Surabaya Apresiasi Massa Buruh pertama kali tampil pada Republik News.

Jumat 29-Aug-2025 21:05 WIB

TREND Tingkatkan Produktivitas, Pokanda Balai Mina Gunakan Teknologi Budidaya Bioflok

Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Balai Mina Kabupaten Banyuasin melaksanakan pelatihan budidaya ikan lele dengan sistem Low External Input Sustainable Aquaculture (LEISA) melalui teknologi bioflok.

Jumat 29-Aug-2025 21:04 WIB

Tulis Komentar