Foto : detik
brominemedia.com –
IDAI Jatim menyebut 15 dari 24 kasus gangguan gagal ginjal akut misterius ada
di Surabaya. Rupanya, 15 kasus anak ini pasien rujukan, bukan warga Surabaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut 15 kasus itu dari
pasien rujukan ke RSU dr Soetomo. Sebab, di Jatim ada dua RS rujukan perawatan
gangguan gagal ginjal akut misterius, yakni RSU dr Soetomo dan RS Saiful Anwar
Malang.
"Jadi itu rujukan, RSU dr Soetomo kan rujukan se-Jatim.
Seperti COVID-19 dulu, Surabaya paling banyak, ya ndak, karena ada RSU dr
Soetomo dan RS hebat dan besar akhirnya dirujuk di Surabaya, perawatan dan
meninggal di Surabaya. Orang bilang warga Surabaya, padahal bukan," kata
Eri seperti dilansir detikJatim, Kamis (20/10).
Rencananya kasus ini, lanjut Eri, nantinya akan dirilis oleh
Kemenkes. Dan di Surabaya pasien anak dengan gangguan gagal ginjal akut misterius
rujukan dari daerah lain.
"Sekali lagi, kalau ada yang mengatakan Surabaya, itu
rujukan. Kalau meninggalnya di Surabaya iya, sakitnya di Surabaya iya. Bukan
berarti daerah lain ndak ada, Surabaya ada. Karena dirawatnya di Surabaya. Karena
mau tidak mau Surabaya harus menanggung itu, seperti COVID-19," jelasnya.
Ia pun meminta warga Surabaya tetap tenang dan tidak panik. Tetap menjaga pola hidup sehat, khususnya anak-anak. Para orang tua juga diminta menjaga kesehatan putra putrinya.
"Tapi buat saya, Surabaya bisa menolong daerah lain. Karena RS Surabaya lebih bagus dan bisa memberikan manfaat dan berguna untuk masyarakat lain dan kota lain. Saya sadar betul RSU dr Soetomo dokternya sangat berkualitas, kemampuannya tinggi dan banyak orang datang ke Surabaya," jelasnya.
Selain itu, setiap hari pihaknya selalu berkomunikasi dengan RSU dr Soetomo dan RS lainnya di Surabaya. Tak hanya gangguan gagal ginjal akut misterius saja, tetapi juga penyakit lainnya, sehingga lebih dini untuk dilakukan pencegahan.
"Setelah saya ketemu dengan para direktur RS sudah bergerak ke arah sana (Komunikasi). Semoga menjadi perubahan untuk bisa menyampaikan, sebenarnya ada penyakit apa di Surabaya dan berapa yang dirawat, akan tahu semua," pungkasnya.
Konten Terkait
Kota Surabaya menjadi kota kedua dalam rangkaian kegiatan ini setelah Makassar, yang kali ini digelar meriah di kawasan ikonik Tugu Pahlawan Surabaya
Senin 12-May-2025 20:41 WIB
Kepolisian Sektor Gunung Anyar, Surabaya, berhasil mengungkap...
Jumat 09-May-2025 21:17 WIB
Insiden tersebut diduga melibatkan pemilik Four Club berinisial NS, yang disebut-sebut menginstruksikan para crew nya untuk melakukan tindak kekerasan terhadap korban.
Minggu 27-Apr-2025 20:45 WIB
Sebanyak 14 jurnal dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) meraih Akreditasi SINTA.
Jumat 11-Apr-2025 21:30 WIB
Vegan Festival 2025 hadir di Grand City Convex Surabaya mulai dari 20-23 Februari. Kegiatan Kali ini menghadirkan lebih dari 120 stan yang menjual aneka makanan vegetarian.
Jumat 21-Feb-2025 21:00 WIB