Liputan6.com, Jakarta - Gunung Anak Krakatau, Jumat pagi (12/5/2023), kembali menyemburkan abu vulkanik. Berdasakan pengamatan petugas Pos Pengamatan, tinggi abu vulkanik lontaran Gunung Anak Krakatau mencapai 2.500 meter di atas puncak.
Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda mengalami erupsi. Semburan abu vulkaniknya mencapai 3.157 meter di atas puncak gunung.
JPNN.com, LAMPUNG SELATAN - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda sejak Jumat siang hingga malam sudah empat kali mengalami erupsi.
The eruption of Mount Anak Krakatau is part of the volcanic mountain's mechanism in forming itself again following the 2018 major eruption.
Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda mengalami erupsi pada Selasa (25/10) kemarin. Dalam sehari, Anak Krakatau mengalami erupsi sebanyak 4 kali.
Gunung Anak Krakatau kembali mengalami erupsi sejak kemarin hingga dini hari tadi. Total ada 7 kali erupsi atau letusan terjadi sejak kemarin.
Gunung Anak Krakatau kembali mengalami erupsi Senin (18/7/2022) pagi hari, menghasilkan kolom abu setinggi sekitar 2.000 meter di atas puncak.
Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi pada dini hari tadi (29/6) pukul 04.36 WIB. Erupsi kali ini menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter atau 1 km dari puncak.