Rabu 29-Jun-2022 16:20 WIB
243
Foto : hallo.id
brominemedia.com – Gunung
Anak Krakatau mengalami erupsi pada dini hari tadi (29/6) pukul 04.36 WIB.
Erupsi kali ini menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter atau 1 km dari
puncak.
Laporan letusan Gunung Anak Krakatau diunggah dalam Maga
Indonesia, sebuah aplikasi milik PVMBG, Badan Geologi Kementerian ESDM.
Dalam laporannya, Pegawai Pos Pantau Gunung Anak Krakatau
Pasauran, Fahrul Roji menyatakan kolom abu berwarna hitam dengan intensitas
tebal ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitude maksimum
60 mm dan durasi 77 detik.
Saat ini status Gunung Anak Krakatau berada di Level III
atau Siaga. Masyarakat, nelayan, dan wisatawan dilarang melakukan aktivitas dalam
radius 5 kilometer dari kawah.
Sebelumnya juga terjadi erupsi di hari yang sama yakni pada
pukul 02.09 WIB. Namun karena semburan abu tidak teramati, sehingga ketinggian
semburan abu tidak diketahui.
Dilaporkan tidak terdengar suara dentuman letusan Gunung
Anak Krakatau tetapi terekam dalam seismogram dengan amplitude maksimum 60 mm
dan berdurasi 24 detik.
Konten Terkait
Patah Atabri mengatakan, aktivitas penerbangan di salah satu bandara paling ramai di Pulau Flores itu akan kembali dibuka pada Sabtu 9 November
Jumat 08-Nov-2024 20:34 WIB
Hujan pasir akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki melanda Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.
Jumat 04-Oct-2024 20:32 WIB
PVMBG mengatakan erupsi Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut) kini statusnya menjadi level IV atau awas.
Kamis 18-Apr-2024 00:53 WIB
Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan guguran lava pijar dan kegempaan yang cukup tinggi, Rabu (7/6/2023).
Rabu 07-Jun-2023 04:00 WIB
Liputan6.com, Jakarta - Gunung Anak Krakatau, Jumat pagi (12/5/2023), kembali menyemburkan abu vulkanik. Berdasakan pengamatan petugas Pos Pengamatan, tinggi abu vulkanik lontaran Gunung Anak Krakatau mencapai 2.500 meter di atas puncak.
Jumat 12-May-2023 13:57 WIB