Minggu 18-May-2025 21:15 WIB
3

Foto : tribunnews

Setelah audiensi, pihkanya telah melakukan uji coba terhadap timbangan yang disaksikan kedua belah pihak.
"Dari hasilnya timbangan itu, lebih rendah 4 persen dari timbangan penjualan CPO milik PKS Kertajaya dan timbangan masyarakat," ujarnya.
"Jadi ini sudah membuktikan bahwa ada kesalahan dalam timbangan Pembelian TBS milik PKS kertajaya," sambungnya.
Kata Mambang, pada 8 April 2025 Apkasindo Banten dan Petani sawit kembali melakukan audensi, dan meminta pertanggung jawaban PTPN IV Regional PKS Kertajaya atas kerugian petani sawit.
"Mereka katanya akan membayar ganti rugi, dan
tanggal 28 Maret 2025 itu tidak ada petani Plasma Banten yang menimbang atau menjual TBS ke PKS Kertajaya. Makanya petani geram," katanya.
Menurut Mambang, meksipun sudah terbukti salah, namun PTPN IV Regional I PKS Kertajaya terus menyangkal terkait timbangan yang bermasalah tersebut dengan alasan tidak tahu apa-apa.
"Alasan mereka katanya timbangan itu, sudah terkoneksi ke pusat, makanya mereka tidak tahu apa-apa," ujarnya.
Konten Terkait
Inilah kisah sukses penjual kopi gerobak di Gorontalo. Adalah Edwin Wesley Sasue (27), perintis usaha jualan kopi pakai gerobak.
Minggu 18-May-2025 21:16 WIB
Petani Sawit Plasma Banten Lebak-Pandeglang akan melakukan aksi demonstrasi di Kantor Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN IV Kertajaya di Banjarsari Lebak.
Minggu 18-May-2025 21:15 WIB
Ibu penjual tisu di lampu merah jadi potret ketimpangan sosial di Bengkulu, refleksi nyata kemiskinan dan perjuangan hidup di tengah pembangunan.
Minggu 18-May-2025 21:15 WIB
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar menerima 91 Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter 26
Minggu 18-May-2025 21:14 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Mentan Amran Sulaiman meninjau Gudang Bulog Cabang Bone di Tanete Riattang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (16/5).
Jumat 16-May-2025 20:53 WIB