Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Resah Sering Dimintai Anak Uang Rp 3000, Pasutri ini Siksa Bocah SD Hingga Meninggal

Rabu 01-Jan-2025 21:26 WIB

117

Resah Sering Dimintai Anak Uang Rp 3000, Pasutri ini Siksa Bocah SD Hingga Meninggal

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Seorang anak pelajar kelas 1 SD meninggal usai disiksa oleh kedua orang tuanya.

Ternyata, bocah itu dianiaya hingga tewas karena sering minta uang ke orang tuanya.

Bocah berinisial MDAF (7) itu diduga kuat sering mendapatkan penganiayaan.

Penganiayaan itu dilakukan oleh Syahrul Abidin (19) warga Bugulkidul, Kota Pasuruan, dan istri siri atau ibu kandung korban, Martha Widya Ningsih (24) warga Bandar Lampung.

Kini kedua pelaku itu ditangkap oleh Satreskrim Polres Pasuruan.

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Achmad Doni Meidianto mengatakan, dari hasil autopsi ditemukan bukti kuat yang mengarah korban sering mengalami kekerasan.

“Untuk itu, kami menetapkan dua orang tersangka dalam kasus ini. Mereka adalah orang tua korban sendiri,” katanya dalam rilis, Senin (30/12/2024) sore.

Disampaikan AKP Achmad Doni Meidianto, dari hasil autopsi, ditemukan beberapa bukti.

Seperti, bibir korban berwarna kebiruan, kuku tangan dan kaki berwarna kebiruan.

Ada juga bekas operasi pada kepala kanan, bekas luka pada pipi kiri, rahang kiri, dagu kiri, dahi, dan ditemukan luka memar pada dahi kanan, pelipis kiri, dan kepala kiri.

Ditemukan juga ada resapan darah pada tulang rusuk kanan, ditemukan patah tulang rusuk kiri, serta memar pada paru kiri.

Ada juga resapan darah pada otak depan sisi kanan, sisi atas otak kanan, sisi dalam otak kiri, sisi belakang otak, serta resapan darah otak kecil sisi atas.

“Dari hasil autopsi, penyebab kematian adalah kekerasan benda tumpul pada punggung kanan yang mengakibatkan pendarahan pada ginjal kanan,” imbuh AKP Achmad Doni Meidianto.

Dan hal itu menurut hasil autopsi membuat korban meninggal karena lemas.

Konten Terkait

EVENT Ketua TP PKK Sidoarjo Dorong Keterlibatan dan Peran Aktif Kader PKK dalam Program Sidoarjo Kabupaten Layak dan Ramah Anak

Bertajuk “Sinergi Keluarga Masyarakat dan...Artikel Ketua TP PKK Sidoarjo Dorong Keterlibatan dan Peran Aktif Kader PKK dalam Program Sidoarjo Kabupaten Layak dan Ramah Anak pertama kali tampil pada Republik News.

Jumat 09-May-2025 21:14 WIB

Ketua TP PKK Sidoarjo Dorong Keterlibatan dan Peran Aktif Kader PKK dalam Program Sidoarjo Kabupaten Layak dan Ramah Anak
KRIMINAL Vonis Tiga Hakim Pembebas Ronald Tannur Berbeda, Ini Alasannya

MAJELIS Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat menjatuhkan vonis berbeda terhadap tiga mantan hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang terlibat kasus suap terkait vonis bebas Ronald Tannur

Kamis 08-May-2025 20:59 WIB

Vonis Tiga Hakim Pembebas Ronald Tannur Berbeda, Ini Alasannya
PERISTIWA Menkomdigi: Tata Kelola Digital untuk Perlindungan Anak dari Pusaran Judol

Hal itu diungkapkan Meutya saat berbicara di acara Program Mentoring Berbasis Risiko TPPU dan TPPT dari Tindak Pidana Siber, Kamis (8/5).

Kamis 08-May-2025 20:57 WIB

Menkomdigi: Tata Kelola Digital untuk Perlindungan Anak dari Pusaran Judol
PERISTIWA Bertemu Dedi Mulyadi, Seorang Ibu Minta Anaknya Dibawa ke Barak Karena Kelahi Pakai Celurit

Pelajar itu berkelahi setelah diledek oleh temannya secara verbal dan di media sosial.

Kamis 08-May-2025 20:49 WIB

Bertemu Dedi Mulyadi, Seorang Ibu Minta Anaknya Dibawa ke Barak Karena Kelahi Pakai Celurit
LIFESTYLE Terapi Seni Kenalkan Anak pada Mindfulness

Penyembuhan dan pertumbuhan dimulai dari kemampuan untuk mengekspresikan hal-hal yang tak selalu bisa dijelaskan dengan kata-kata.

Senin 05-May-2025 20:27 WIB

Terapi Seni Kenalkan Anak pada Mindfulness

Tulis Komentar