Selasa 26-Jul-2022 09:41 WIB
586
Foto : jpnn
brominemedia.com –
Polisi masih menyelidiki kematian Keyla Septa Saputri Ayu atau Kekey, bocah
empat tahun yang ditemukan tewas dalam Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
di Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Senin (25/7).
Penyebabnya, penutup IPAL atau tempat pengolahan tinja dan
limbah, tempat jenazah Kekey itu cukup berat karena terbuat dari cor semen.
Pihak kepolisian juga akan melakukan penyelidikan lebih
lanjut, terkait kejadian ini. Kapolsek Kotabaru Kompol Dhadag Anindito
mengatakan bahwa dugaan awal bocah malang ini tercebur saat bermain di sekitar
IPAL tersebut.
"Dugaan awal karena anak tersebut bermain di sekitar
lokasi, hingga tidak terlihat oleh orang sekitar hingga kemudian tercebur,
dugaan kami seperti itu awalnya," kata Kompol Dhadag, hari ini (26/7).
Mengenai dugaan pembunuhan yang dialami bocah malang tersebut,
Dhadag menyebutkan pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Menurut informasi yang didapatkan bahwa penutup IPAL
tersebut cukup berat untuk diangkat. "Tapi akan dilakukan penyelidikan
lebih lanjut, memeriksa saksi-saksi dan melakukan olah TKP termasuk juga kami
akan dilakukan gelar perkara," tambahnya.
Kekey merupakan seorang balita yang berusia 4 tahun dengan
ciri-ciri rambut pendek seleher, ada tahi lalat di pipi kiri, gigi bagian atas
sebelah kiri rompeng, terakhir kali terlihat memakai baju garis oren coklat dan
putih kelana trening panjang warna hijau lis kuning.
Sebelum dinyatakan menghilang, Kekey masih terlihat
bermain-main di sekitar rumah bersama dengan seorang temannya.
Menurut kesaksian warga sekitar, Aini (32) mengatakan bahwa
pada pukul 10.00 Kekey masih terlihat bermain lumpur bersama dengan temannya.
Kemudian ia pun menyuruh Kekey pulang ke rumah, karena sudah menjelang makan
siang.
Beberapa saat kemudian, terlihat ibu Kekey sedang sibuk
mencari dan memanggil anaknya,
Setelah kejadian tersebut, semua masyarakat beserta keluarga
Kekey mencari di sekitar Kuburan Cina yang tak jauh dari rumahnya. Salah satu
tetangga, Amina (22) mengatakan bahwa di tempat terakhir kali Kekey bermain,
masih terlihat sepasang sendal yang ia kenakan. "Sendalnya juga masih
terlihat di tempat mainnya itu," ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa untuk mencari Kekey, tetangga
sekitarnya juga membuat informasi yang dibagikan di berbagai media sosial.
Jenazah bocah malang tersebut kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit untuk proses
lebih lanjut.

Konten Terkait
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) Sumbar Tahun 2026
Senin 22-Dec-2025 20:14 WIB
Pantauan Tribun Jambi, titik-titik aspal jalan nasional bergelombang banyak ditemukan di wilayah Kecamatan Sekernan.
Kamis 18-Dec-2025 20:10 WIB
Dua kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.
Selasa 09-Dec-2025 20:17 WIB
Peristiwa kebakaran gegerkan warga di Banjar/Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Kamis (4/12/2025) sore.
Kamis 04-Dec-2025 20:13 WIB
Generasi Z didorong untuk berani menentukan arah masa depan dan berkontribusi secara nyata bagi lingkungan serta masyarakat.
Selasa 28-Oct-2025 20:15 WIB






