Senin 16-Jan-2023 03:00 WIB
266
Foto : tempo
brominemedia.com -
Cuaca panas yang menyengat terselip di hari-hari pada masa puncak musim hujan
saat ini. Beberapa daerah mengalami 'gangguan' itu, termasuk sebagian wilayah
Jawa Timur.
Juru bicara BMKG Juanda Sidoarjo, Teguh Tri Susanto,
menerangkan penyebab cuaca panas sepekan terakhir tersebut. Menurut dia, ada
pola tekanan rendah yang telah membelokkan angin secara luas.
"Sehingga, menghambat aliran massa udara basah dari
Asia ke wilayah selatan ekuator khususnya wilayah Jawa Timur," katanya
pada Minggu 15 Januari 2023.
Teguh mengkonfirmasi kalau saat ini masih dalam periode
musim hujan. Namun, karena adanya gangguan tersebut mengakibatkan terjadinya
panas selama sepekan terakhir ini.
"Saat ini masih fase periode musim hujan. Cuma saat ini masih ada gangguan saja," katanya sambil mengimbau masyarakat Jawa Timur tetap mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi seperti angin kencang dan hujan ekstrem serta banjir dan longsor.
Masih Ada yang Belum Musim Hujan
Terpisah, BMKG di NTT menyebut satu dari 27 zona musim di wilayah itu belum kunjung memasuki musim hujan hingga awal Januari 2023. Padahal BMKG telah sebelumnya memproyeksi Desember 2022 dan Januari 2023 ini sebagai puncak musim hujan di wilayah Indonesia sebelum transisi ke musim kemarau dengan intensitas La Nina yang juga semakin lemah.
Satu zona musim itu adalah yang meliputi wilayah Kabupaten Kupang bagian tenggara dan Kabupaten Timor Tengah Selatan bagian selatan. Kepala Stasiun Klimatologi Kelas II NTT, Rahmattulloh Adji, mengungkapnya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Sabtu.
Adji menjelaskan, daerah yang belum memasuki awal musim hujan bisa saja sudah diguyur hujan tapi dengan curah hujan rendah. Dia menyebut sejumlah faktor yang mempengaruhi, antara lain kondisi geografis dan topologi wilayah, kondisi uap air di atmosfer, angin, dan labilitas udara atas.
Pada kondisi ini, Adji mengingatkan, perlu dicermati secara baik oleh masyarakat terutama para petani ketika hendak menanam tanaman pertanian. "Jenis tanaman yang ditanam perlu disesuaikan dengan kondisi curah hujan yang ada sehingga memberikan peluang hasil untuk dipanen," katanya.
Konten Terkait
Saat sebagian wilayah Indonesia sudah alami cuaca panas dan bersiap transisi dari hujan ke kemarau, satu zona ini belum juga masuk musim hujan.
Senin 16-Jan-2023 03:00 WIB