Sabtu 04-Feb-2023 05:48 WIB
361
Foto : jawapos
brominemedia.com -
ISU penculikan anak belakangan ini tersebar begitu masif sehingga menjadi
perbincangan sekaligus kekhawatiran orang tua yang memiliki anak kecil.
Padahal, kabar tersebut masih simpang siur. Misalnya, kabar seorang perempuan
yang menjadi pelaku penculikan tertangkap di Ampel.
’’Kejadian lagi penculikan anak tadi siang di daera Ampel tapi ketahuan sama masyarakat ..,..mohon perhatiannya kepada yang punya anak kecil atau yang punya cucu lebih di perhatikan ..sekian thank’s,’’ tulis akun Facebook Vicky Tuli pada 31 Januari 2023.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Video berdurasi 1 menit 13 detik itu memperlihatkan perempuan berpakaian hitam. Rambut perempuan tersebut dipotong paksa oleh seorang lelaki (s.id/PenculikAmpel).
Sejak awal informasi itu tak masuk akal. Tak ada berita resmi tentang kabar tersebut. Peristiwa pada video itu memang terjadi di Kawasan Wisata Religi Ampel, Surabaya. Tampak dari bentuk ruangan yang mirip dengan salah satu bangunan di kompleks tersebut.
Kapolsek Semampir Kompol Nur Suhud yang dikonfirmasi terkait video itu menegaskan bahwa informasi mengenai penculikan tersebut tidak benar. Perempuan itu merupakan pencopet perhiasan. Sasarannya adalah anak-anak.
’’Kejadiannya itu Minggu, 29 Januari 2023. Pukul 09.30. Jadi, korbannya memang anak-anak, tapi bukan penculikan,’’ kata Suhud, Rabu (1/2).
Suhud menjelaskan, awalnya pelaku hendak berziarah ke makam wali. Namun, saat pulang dari ziarah, pelaku melihat salah satu anak perempuan memakai kalung emas. Pelaku juga mencermati kondisi sekitar, termasuk melihat ibu korban yang saat itu tengah fokus berbelanja.
’’Seketika pelaku menarik kalung secara paksa. Sampai putus kalungnya. Lalu, ibu korban berteriak. Jadi, bukan penculikan anak. Melainkan penjambretan,’’ paparnya. Kini pelaku mendekam di penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Jawa Pos juga mendapatkan foto pelaku saat pemeriksaan oleh petugas. Tampak kemiripan, mulai rambut hingga pakaian yang dikenakannya. Meski begitu, mantan Kapolsek Morokrembangan itu meminta warga tetap cermat dengan setiap informasi. ’’Termasuk isu penculikan anak ya. Bapak Kapolda sudah menyatakan itu hoax,’’ tegasnya.
Perempuan berpakaian hitam yang rambutnya dicukur paksa itu penjambret perhiasan di kawasan Ampel pada Minggu, 29 Januari 2023.
Konten Terkait
Pdt Hein Arina membacakan pledoi dalam sidang kasus dugaan korupsi dana hibah dari Pemprov Sulut ke GMIM di Pengadilan Negeri Manado.
Senin 24-Nov-2025 20:19 WIB
Temukan inspirasi desain model rumah mungil tapi punya teras luas yang fungsional dan estetis, menciptakan hunian nyaman dengan sentuhan alam di lahan terbatas.
Kamis 20-Nov-2025 20:19 WIB
Dalam pertimbangan hukumnya, majelis hakim menyatakan bahwa Nikita Mirzani terbukti melakukan tindak pidana pemerasan terhadap Reza Gladys
Jumat 31-Oct-2025 21:01 WIB
Atlet sepak takraw Tapin kini digembleng untuk menghadapi Porprov Kalimantan Selatan di Kabupaten Tanahlaut
Minggu 28-Sep-2025 21:04 WIB
Apple menyatakan bahwa bekas pada bagian belakang unit demo iPhone 17 Pro dan seri iPhone 16 bukanlah goresan permanen.
Kamis 25-Sep-2025 21:47 WIB






