Jumat 10-Feb-2023 12:07 WIB
193

Foto : harianjogja
brominemedia.com -Sesosok
mayat pria ditemukan di kawasan gumuk pasir Parangtritis, Kretek, Bantul, Jumat
(10/2/2023) pagi. Belum diketahui penyebab kematian korban, namun ditemukan
bekas kekerasan pada mayat tersebut.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry mengatakan,
mayat kali pertama ditemukan oleh rombongan delapan orang sekira pukul 04.00
WIB. Saat itu delapan orang tersebut berkendara menggunakan dua mobil di
kawasan gumuk pasir Parangtritis dan menemukan sosok pria tergeletak.
Oleh rombongan tersebut, mayat dibawa ke Rumah Sakit Rahma
Husada dengan maksud memberikan pertolongan pertama. Sesampainya di rumah
sakit, rombongan saksi meninggalkan rumah sakit dan meninggalkan nomor
handphone. Pihak RS kemudian melapor ke Polres Bantul.
"Tim Inafis Polres Bantul bersama petugas medis
langsung mendatangi TKP dan rumah sakit untuk pemeriksaan awal dan identifikasi,"
kata Jeffy.

Alhasil, mayat tersebut diketahui bernama Hatta Rosid Ardianto (23), warga Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan, Bantul.
Jeffry menyebut saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan celana jin hitam, ikat pinggang, celana boxer warna merah, dan celana dalam warna abu-abu. Diperkirakan telah meninggal dunia antara rentang waktu 30 menit sampai 8 jam sebelum ditemukan.
Selain itu ada beberapa luka pada mayat tersebut, seperti lebam di bagian punggung dan mata sebelah kiri, leher merah, kepala ada garis di dahi, luka lecet di belakang telinga sebelah kiri dan luka lecet merah di jempol kaki.
"Selain itu terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," katanya.
Saat ini mayat korban masih berada di RS Rahma Husada. Jefry menyebut pihaknya saat ini terus melakukan pencarian saksi dan belum diketahui dugaan penyebab meninggalnya korban.
Konten Terkait
Pegiat media sosial, Maudy Asmara mengunggah hal menarik terkait demo penolakan program Makan...
Senin 17-Feb-2025 20:34 WIB
Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi menerangkan soal penemuan mayat wanita di Desa Dadapan, Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025).
Kamis 23-Jan-2025 20:27 WIB
Berdasarkan hasil identifikasi awal, polisi menemukan adanya luka di tubuh bayi malang itu.
Minggu 17-Nov-2024 20:02 WIB
JPNN.com, OGAN KOMERING ILIR - Warga Desa Penyandingan, Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di lahan kosong.
Senin 04-Nov-2024 20:23 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus penemuan 7 jasad di kali Bekasi seperti sudah tundtas. Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa tidak ada pelanggaran kode etik terhadap anggota...
Jumat 04-Oct-2024 20:27 WIB