Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PEMERINTAHAN

PDIP Ditinggal Jokowi, Ganjar: Kita Nggak Cengeng, Kita Fight Terus

Senin 30-Oct-2023 07:14 WIB

295

PDIP Ditinggal Jokowi, Ganjar: Kita Nggak Cengeng, Kita Fight Terus

Foto : brominemedia.com

Brominemedia.com - Bakal calon presiden (capres), Ganjar Pranowo menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto yang mengatakan bahwa pihaknya sudah ditinggalkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tegasnya, ia bersama Mahfud MD tetap akan terus berjuang memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Kita coba fight terus, kita nggak cengeng dengan segala apa yang terjadi, dan sampai detik ini saat ini saya menghormati Pak Jokowi, menghormati Mas Gibran sebagai suatu pilihan-pilihan politik," ujar Ganjar di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Jakarta, Ahad (29/10/2023).

Menurutnya, wajar jika PDIP sedih ditinggal oleh Jokowi dan keluarganya di Pilpres 2024. Namun kesedihan itu pasti ada, tetapi partai berlambang kepala banteng itu tak akan larut dalam situasi tersebut.

"Kesedihan itu pasti ada, tapi kita nggak akan cengeng, banteng nggak cengeng. Banteng ketaton (terluka) itu langsung bergerak," ujar Ganjar.

"Jadi kita tidak dalam romantisme kesedihan, tapi kita harus berjuang. PDI Perjuangan waktu PDI dihajar habis-habisan," sambung mantan gubernur Jawa Tengah itu.

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partainya saat ini dalam suasana yang sedih, serta berpasrah kepada Tuhan dan rakyat. Sebab, partai berlambang kepala banteng itu sangat tidak percaya apa yang terjadi saat ini.

"Ketika DPP Partai bertemu dengan jajaran anak ranting dan ranting sebagai struktur Partai paling bawah, banyak yang tidak percaya bahwa ini bisa terjadi," ujar Hasto lewat keterangannya, Ahad (29/10/2023).

 

"Kami begitu mencintai dan memberikan privilege yang begitu besar kepada Presiden Jokowi dan keluarga. Namun kami ditinggalkan karena masih ada permintaan lain yang berpotensi melanggar pranatan kebaikan dan konstitusi," sambungnya.

Pada awalnya, PDIP hanya berdoa agar hal tersebut tidak terjadi, tetapi realitas berkata lain saat ini. Ia pun menyinggung seluruh elemen partai yang berhasil memenangkan Jokowi dan keluarganya dalam lima pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan dua pemilihan presiden (Pilpres).

"Itu wujud rasa sayang kami, pada awalnya kami memilih diam. Namun apa yang disampaikan Butet Kartaredjasa, Goenawan Muhammad, Eep Syaifullah, Hamid Awaludin, Airlangga Pribadi, dan lain-lain, beserta para ahli hukum tata negara, tokoh pro demokrasi dan gerakan civil society, akhirnya kami berani mengungkapkan perasaan kami," ujar Hasto.

PDIP sendiri percaya bahwa Indonesia adalah negeri yang rakyatnya bertakwa kepada Tuhan. Di mana nilai moralitas, kebenaran, dan kesetiaan sangat dikedepankan.

Adapun yang terjadi pada pencalonan Gibran Rakabuming Raka adalah political disobedience terhadap konstitusi dan rakyat Indonesia. Kesemuanya dipadukan dengan rekayasa hukum lewat Mahkamah Konstitusi (MK).

"Saya sendiri menerima pengakuan dari beberapa ketua umum partai politik yang merasa kartu truf-nya dipegang. Ada yang mengatakan life time saya hanya harian, lalu ada yang mengatakan kerasnya tekanan kekuasaan," ujar Hasto.

Share:

Konten Terkait

PERISTIWA Roy Suryo Kini Tuding Koran Alat Bukti Ijazah Jokowi Palsu, Aryanto Langsung Nunjuk Nanya Balik

Pakar Digital Forensik, Roy Suryo kini menuding koran Kedaulatan Rakyat tahun 1980 yang menjadi salah satu alat bukti Bareksrim soal Ijazah Jokowi mer

Rabu 11-Jun-2025 20:59 WIB

Roy Suryo Kini Tuding Koran Alat Bukti Ijazah Jokowi Palsu, Aryanto Langsung Nunjuk Nanya Balik
PERISTIWA Jokowi Lebih Pilih PSI, Petinggi PPP: Itu Hak Politik Beliau

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Thobahul Aftoni atau Toni menyebut parpolnya secara institusional belum pernah mewarkan Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon ketua umum (caketum).

Senin 09-Jun-2025 20:27 WIB

Jokowi Lebih Pilih PSI, Petinggi PPP: Itu Hak Politik Beliau
PERISTIWA Megawati Dapat Dukungan Jadi Ketum PDIP Lagi saat Ziarah ke Makam Bung Karno Kota Blitar, Arus Bawah

Beberapa kader PDIP arus bawah terlihat membawa spanduk bertuliskan 'Ibu Hj Megawati Soekarnoputri Harga Mati Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan'.

Jumat 06-Jun-2025 20:40 WIB

Megawati Dapat Dukungan Jadi Ketum PDIP Lagi saat Ziarah ke Makam Bung Karno Kota Blitar, Arus Bawah
PERISTIWA Purnawirawan TNI Desak Pemakzulan Gibran, DPR RI Terima Surat Tuntutan!

Forum Purnawirawan Prajurit TNI mengirimkan surat kepada DPR RI yang berisi tuntutan pemakzulan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.

Selasa 03-Jun-2025 20:41 WIB

Purnawirawan TNI Desak Pemakzulan Gibran, DPR RI Terima Surat Tuntutan!
EVENT Megawati Satu Acara Bareng Prabowo-Gibran, Sekjen NasDem Bilang Begini

Sekretaris Jenderal NasDem Hermawi Taslim menyambut positif kehadiran Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri dalam acara yang sama acara peringatan Hari Lahir Pancasila di kantor Kemenlu, Jakarta, Senin (2/6).

Senin 02-Jun-2025 20:49 WIB

Megawati Satu Acara Bareng Prabowo-Gibran, Sekjen NasDem Bilang Begini

Tulis Komentar