Kamis 02-Jan-2025 20:22 WIB
153

Foto : tribunnews

Jauh dari nominal uangnya yang ditilep, Minbite tak merasa keberatan.
"Gue sudah dirugikan, gue minta pertanggungjawaban duit Rp11 juta harus balik ke tangan gue. Akhirnya gue minta jaminan, dia menyanggupi detik itu juga mengganti Rp1 juta dari duit gue Rp11 juta," pungkas Siska.Namun saat sudah legowo menerima ganti rugi sementara, Siska mendadak kesal karena mendenger celotehan ayah pelaku.
Yakni pelaku ingin menjadikan motor mio milik ayahnya sebagai jaminan ganti rugi.
Mengetahui uangnya puluhan juta yang dicuri malah diganti dengan motor mio, Siska marah.
"Kedua, jaminannya apa? motor mio. Ngeledek gue. Duit yang diambil ini bisa jadi puluhan juta ya dari Juni ke Desember. Gue dikasih jaminan motor mio," imbuh Siska.
Tak cuma itu, Siska semakin naik darah saat mendengar ayah pelaku seolah tak merasa bersalah atas perilaku anaknya.
"Dan epiknya gue kan akhirnya win win solution bikin surat perjanjian kalau lo (pelaku) akan melunasi Rp11 juta. Bikin dong surat perjanjian. Bapaknya (pelaku) tiba-tiba nyeloteh begini 'ini ngapain lagi sih, emangnya harus diambil motornya jadi jaminan? emang enggak cukup udah pakai surat? sinting enggak!" pungkas Siska.
Uangnya yang ludes cuma diganti dengan motor murah, Siska pun tak terima.
Namun hal itu justru membuat keluarga pelaku tersinggung kepada Siska.
Hingga akhirnya keluarga pelaku mengancam bakal melaporkan Siska ke polisi.
"Dia (bapak pelaku) pikir motor yang dia kasih itu Ducati kali ya? gue terang-terangan ngomong 'pak, lagi ini motor mio kalau dijual laku berapa sih pak'.
Gue ngomong begitu, (bapak pelaku) tersinggung. Sampai ke paman-pamannya tersinggung, katanya gue merendahkan dia, katanya gue diancam mau dilaporin balik atas pencemaran nama mio? gue heran banget. Kalau lu mau kasih jaminan, yang setara dong sama nominal duitnya," ungkap Siska.
Uangnya dicuri tapi justru ia diancam dilaporkan ke polisi, Siska terheran-heran.
Siska pun akhirnya memviralkan kasusnya sembari proses hukum berlanjut.
Konten Terkait
Guna mempererat tali silaturahmi di antara seluruh pengurus dan anggota, TP PKK Kota Medan menggelar halalbihalal Idulfitri 1446 H di Gedung PKK Kota Medan, Jalan Rotan, Medan Petisah, Kamis (17/4/2025).
Jumat 18-Apr-2025 20:53 WIB
Keberadaan oknum-oknum yang menyalahi fungsi ormas ini, dinilai selain dapat mengganggu kenyamanan masyarakat, juga dapat merusak iklim investasi
Jumat 18-Apr-2025 20:50 WIB
Sebagai mantan Wali Kota Makassar, saya pernah merasakan bagaimana posisi...
Jumat 18-Apr-2025 20:50 WIB
Pada Rusunawa Kayu Putih Tanjung Mulia, lanjutnya, ada beberapa beberapa titik ruang yang dapat dijadikan area komersil.
Jumat 18-Apr-2025 20:49 WIB
Adapun Ridwan Kamil, kata dia, mengajukan secara langsung laporan tersebut pada tanggal 11 April 2025.
Jumat 18-Apr-2025 20:49 WIB