Jumat 23-Aug-2024 20:53 WIB
247

Foto : tribunnews

Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa para personelnya harus menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) saat menghadapi kondisi-kondisi seperti kekacauan dan keriuhan.
Kapolres menyebutkan, pihaknya akan mengerahkan 575 personel dalam Ops Mantap Praja 2024 sejak 27 Agustus hingga 16 Desember 2024.
Selain itu, Polres Semarang juga dibantu 230 personel TNI serta 3.900 anggota linmas dalam operasi tersebut.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Semarang, Bambang Setyono mengapresiasi persiapan dari aparat.
Menurut dia, hal itu merupakan bentuk upaya dari unsur kepolisian untuk bisa melakukan antisipasi pengamanan saat Pilkada 2024.
"Meski demikian, kami berharap bahwa di simulasi ini tidak benar-benar terjadi di Kabupaten Semarang.
Kami harap pelaksanaan Pilkada bisa berjalan sesuai tagline kami yakni ayem dan tentrem,” pungkas dia.
Konten Terkait
Wali Kota Bogor Dedie Rachim berkumpul dengan seluruh Forkopimda Kota Bogor, termasuk dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat membahas situasi terkini.
Minggu 31-Aug-2025 20:43 WIB
Analis politik sekaligus pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung menduga ada pihak-pihak yang...
Minggu 31-Aug-2025 20:42 WIB
Dalam rekaman tersebut, sosok diduga Listyo melarang keras massa anarkis untuk menyerang markas kepolisian, khususnya Mako Brimob.
Minggu 31-Aug-2025 20:31 WIB
Rocky Gerung menekankan bahwa setiap demonstrasi massal selalu memiliki potensi kekerasan.
Jumat 29-Aug-2025 21:02 WIB
Polda Metro Jaya mengungkap peran 15 tersangka dalam penculikan dan pembunuhan Kacab bank, Mohamad Ilham. Penyelidikan mendalam masih berlangsung.
Rabu 27-Aug-2025 20:48 WIB