Senin 22-Dec-2025 20:21 WIB
Foto : antaranews
Brominemedia.com - Pusat perbelanjaan Sarinah di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, akan beroperasi hingga pukul 00.00 WIB khusus pada malam perayaan Tahun Baru 2026.
Direktur Utama PT Sarinah Raisha Syarfuan dalam jumpa pers di Jakarta, Senin, menyampaikan bahwa pada 31 Desember 2025 mal akan dibuka mulai pukul 10.00 WIB, dengan toko beroperasi hingga pukul 22.00 WIB, sementara area mal tetap terbuka hingga tengah malam.
Untuk menarik lebih banyak pengunjung, Raisha menyampaikan Sarinah akan menghadirkan Festiloka Panggung Nusantara 2026, sebuah pertunjukan musik dan seni etnik Indonesia.
Acara tersebut akan menampilkan penyanyi Tiara Andini dan grup musik Moluccan Soul sebagai bintang tamu utama.
Selain itu, pengunjung juga akan disuguhkan tari tradisional Nusantara, antara lain Tari Jaranan dari Kediri dan Tari Burung Enggang dari Kalimantan, sebagai bagian dari komitmen Sarinah memperkenalkan keragaman budaya Indonesia.
Sebagai wujud kepedulian sosial, Raisha menyebut Festiloka Panggung Nusantara 2026 akan diawali dengan doa bersama lintas agama serta penggalangan dana bagi korban bencana banjir di Sumatera. Kegiatan ini digelar bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta dan Baznas Bazis Jakarta.
“Pada malam tahun baru, kami akan berdoa bersama dengan lima kepercayaan, dipimpin oleh pemuka agama Islam, Kristen, Katolik, Buddha, dan Hindu di atas panggung,” ujar Raisha.
Sarinah juga meluncurkan kembali Pasar Nusantara dengan konsep baru setelah renovasi menyeluruh. Pasar tersebut menghadirkan 55 tenant kuliner terkurasi dengan kapasitas 316 kursi.
Sepanjang periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Sarinah memperkirakan jumlah pengunjung mencapai 300 ribu orang pada 24 Desember 2025 hingga 1 Januari 2026, atau meningkat sekitar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung Sarinah selama periode puncak, Sarinah menyiapkan berbagai langkah kesiapan operasional, mulai dari penebalan 113 personel manpower, koordinasi dengan aparat keamanan, dan pengecekan sistem gedung dan proteksi kebakaran.
Konten Terkait