Selasa 15-Nov-2022 10:00 WIB
402

Foto : tempo
brominemedia.com –
Korban tewas akibat kerumunan massa di malam Halloween Itaewon bertambah
menjadi 158 orang. Menurut Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan
Pusat pada Senin, 14 November 2022, korban ke-158 adalah seorang perempuan
Korea Selatan berusia 20-an.
Pada Jumat pekan lalu, seorang prajurit yang dinyatakan mati
otak dan menyumbangkan organ tubuhnya menjadi korban ke-157.
Dengan demikian, sebanyak 132 warga Korea Selatan dan 26
warga negara asing tewas dalam kecelakaan di distrik kehidupan malam Itaewon,
Seoul, pada 29 Oktober lalu.
Prosedur pemakaman untuk 130 warga Korea Selatan telah
selesai dan jenazah 24 warga negara asing telah dikirim ke negara asal mereka.
Dari 196 orang yang terluka, 10 orang masih dirawat di rumah sakit.
Akibat tragedi tersebut, seorang pejabat tinggi polisi
diberhentikan sementara dari jabatannya pada Senin, 14 November 2022, sebagai
bagian dari penyelidikan terhadap kerumunan yang mematikan tersebut.
Park Sung-min, seorang inspektur jenderal, dicurigai
memerintahkan penghapusan laporan intelijen internal yang memberikan peringatan
sebelumnya tentang kemungkinan kecelakaan selama perayaan malam Halloween.
Penghapusan laporan tersebut diduga untuk menutupi kelambanan tindakan polisi mengantisipasi
kecelakaan itu.
Badan Kepolisian Nasional (NPA) mengatakan Kim Bo-jun untuk
sementara akan menggantikan Park sebagai kepala departemen keamanan publik di
Badan Kepolisian Metropolitan Seoul (SMPA).
Tim penyelidik polisi independen yang menyelidiki tragedi
Itaewon akan segera memanggil Park untuk diinterogasi.
Sebelumnya, NPA menskors sementara Lee Im-jae, mantan kepala
Kantor Polisi Yongsan, dan petugas pemantau darurat senior Ryu Mi-jin, yang
bertanggung jawab di SMPA pada hari kecelakaan.
Polisi mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah membentuk satuan tugas untuk merombak kepolisian dalam upaya mencegah terulangnya tragedi Halloween Itaewon.

Melalui pernyataan tertulis, NPA menyebutkan Rektor Universitas Hansung Lee Chang-won dan mantan kepala Penjaga Pantai Cho Hyun-bai akan memimpin satuan tugas.
Langkah tersebut dilakukan di tengah meningkatnya kritik terhadap polisi yang ceroboh menanggapi lonjakan massa di Itaewon yang menewaskan 158 orang. Sebuah tim independen di bawah NPA saat ini sedang menyelidiki tragedi tersebut.
Satuan tugas tersebut pertama-tama akan ditugaskan untuk meninjau prosedur dan sistem pemantauan saat ini dan akan mengusulkan rekomendasi. Satuan tugas juga akan mencari cara untuk meningkatkan kontrol kerumunan dan langkah-langkah pencegahan kecelakaan untuk pertemuan besar.
Yoon Hee-keun, komisaris jenderal NPA, membantah tuduhan bahwa agensi tersebut mencoba mengalihkan tanggung jawab kecelakaan tersebut kepada petugas tingkat bawah.
Beberapa petugas polisi garis depan menyalahkan kepemimpinan polisi dan pemerintah karena tidak cukup mengatur tenaga kerja di distrik Itaewon pada hari itu dan malah berfokus pada kesalahan petugas tingkat bawah. "Sama sekali tidak benar bahwa saya mengalihkan tanggung jawab kecelakaan itu kepada petugas di tingkat pekerja," kata Yoon dalam pernyataan tertulis.
Konten Terkait
Mendagri Tito Karnavian meminta jajarannya mengawasi kerumunan pada perayaan Tahun Baru 2023 agar tidak terjadi peristiwa seperti di Itaewon, Korea Selatan.
Selasa 27-Dec-2022 08:24 WIB
Seorang pejabat tinggi polisi diberhentikan sementara dari jabatannya sebagai bagian dari penyelidikan terhadap tragedi Halloween Itaewon.
Selasa 15-Nov-2022 10:00 WIB
Korban jiwa tragedi maut di Distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan (Korsel) berjumlah 153 orang. Sebanyak 141 korban berhasil diidentifikasi.
Senin 31-Oct-2022 04:27 WIB
brominemedia.com-- Korban jiwa tragedi maut di Distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan (Korsel) berjumlah 153 orang. Sebanyak 141 korban berhasil diidentifikasi.
Senin 31-Oct-2022 04:27 WIB