Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Kerusuhan di Prancis Tak Kunjung Reda Buntut Penembakan Maut Remaja

Senin 03-Jul-2023 05:56 WIB

171

Kerusuhan di Prancis Tak Kunjung Reda Buntut Penembakan Maut Remaja

Foto : detik

brominemedia.com - Kerusuhan di Prancis tak kunjung reda imbas penembakan remaja laki-laki berusia 17 tahun oleh polisi. Presiden Prancis Emmanuel Macron pun membatalkan kunjungannya ke Jerman akibat situasi panas di sejumlah kota ini.
Seperti dilansir CBS News, BBC dan CNN, Minggu (2/7/2023), kerusuhan di Prancis terjadi empat hari berturut. Massa melakukan penjarahan di beberapa wilayah Prancis.

Kerusuhan yang meluas ini dipicu atas dugaan remaja 17 tahun tewas ditembak oleh Polisi setempat. Sebanyak 4.500 personel polisi belum bisa meredam amarah massa.

Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin dalam cuitannya, Sabtu malam menyampaikan 200 polisi anti huru hara akan dikerahkan di kota pelabuhan Marseille. Massa turun ke jalan-jalan kota besar dan kecil, bentrok dengan polisi, meskipun Macron mengimbau orang tua untuk menjaga anak-anak di rumah.

Dilaporkan sebanyak 2.500 bangunan terbakar dan terjadi penjarahan. Kerusuhan itu berdampak pada rencana kunjungan Macron ke Jerman.

Macron Batalkan Kunjungan
Kantor Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier mengatakan Macron pada Sabtu meminta penundaan kunjungan kenegaraan pertama seorang presiden Prancis ke Jerman dalam 23 tahun. Macron dijadwalkan terbang ke Jerman pada Minggu malam untuk berkunjung ke Berlin dan dua kota Jerman lainnya.

"Mengingat situasi keamanan internal, Presiden (Macron) mengatakan dia ingin tinggal di Prancis selama beberapa hari mendatang," ucap Kantor Macron saat berbicara dengan Steinmeier.

Penjarahan juga terjadi ke sejumlah bisnis di kota Marseille, termasuk di toko senjata. Sekitar 30 anak muda masuk ke toko dan mencuri empat senapan berburu. Tidak ada amunisi yang dicuri dan polisi sudah menangkap satu orang. Polisi kini telah menjaga di toko senjata tersebut.

Wali Kota Lyon Grégory Doucet menyerukan bala bantuan polisi setelah kerusuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya di kota tenggara itu di mana terjadi penjarahan berlangsung berjam-jam.

"Diganggu oleh kerusuhan dengan intensitas, degradasi, dan kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata Doucet saat jumpa pers di balai kota.

Kementerian dalam negeri mengatakan akan mengirim unit CRS yang terdiri dari sekitar 60 polisi khusus menangani kerusuhan perkotaan.

Menurut laporan BFMTV mengutip sumber polisi, empat petugas di wilayah Rhône menyebut telah ditembak dan terluka ringan akibat orang-orang yang membawa senapan.

"Kami telah melewati batas. Kami belum pernah melihat hal seperti ini sebelumnya di sini dan ini sangat memprihatinkan," kata seorang anggota polisi wilayah Rhône seperti dikutip BFMTV.

Rumah Walikota Ditabrak dan Dibakar Massa

Sementara itu, rumah milik Wali Kota L'Haÿ-les-Roses, Vincent Jeanbrun, diserang massa yang protes. Seorang anaknya terluka akibat serangan massa itu.

L'Haÿ-les-Roses merupakan komune di pinggiran selatan Paris. Penyerangan terjadi pada Minggu, pukul 1.30 pagi waktu setempat.

eanbrun menyebut penyerangan sebagai 'upaya pembunuhan' terhadap keluarganya di tengah kerusuhan yang sudah berlangsung empat hari berturut di Prancis.

"Ketika saya berada di Balai Kota seperti tiga malam terakhir, orang-orang menabrakkan mobil mereka ke tempat tinggal saya sebelum membakarnya untuk membakar rumah saya, di mana istri dan dua anak saya yang masih kecil tidur," kata Jeanbrun.

"Saat berusaha melindungi anak-anak dan melarikan diri dari penyerang, istri saya dan salah satu anak saya terluka," lanjut dia.

Meski demikian, Jeanbrun berterima kasih kepada polisi dan layanan penyelamatan atas bantuan mereka.

Saksikan juga Sudut Pandang Terbaru: Dua Anak Cukup': Antara Realita dan Propaganda Usang

Share:

Konten Terkait

KRIMINAL Detik-detik Pria Bogor Ditusuk gegara Bikin 'Polisi Tidur' di Perumahan

Seorang pria di Bogor ditusuk gara-gara bikin 'polisi tidur' dalam kompleks perumahan. Kejadian ini terekam video amatir dan viral di media sosial.

Senin 17-Feb-2025 20:29 WIB

Detik-detik Pria Bogor Ditusuk gegara Bikin 'Polisi Tidur' di Perumahan
PERISTIWA Cegah Kericuhan, Polisi Hadang Suporter Persip Pekalongan di Jalur Pantura Brexit

Ratusan suporter Persip Pekalongan, Jawa Tengah, dihadang puluhan personel gabungan Polres Brebes, TNI dan pasukan Brimob Polda Jawa Tengah di jalur Pantura Brebes Exit Timur.

Minggu 16-Feb-2025 21:17 WIB

Cegah Kericuhan, Polisi Hadang Suporter Persip Pekalongan di Jalur Pantura Brexit
PERISTIWA 18 Jam Lumpuh akibat Tanah Longsor, Polisi Buka Akses Barus Jahe - Tiga Panah

Jalanan dibersihkan dengan peralatan manual, seperti cangkul dan sekop, serta ekskavator.

Minggu 16-Feb-2025 21:14 WIB

18 Jam Lumpuh akibat Tanah Longsor, Polisi Buka Akses Barus Jahe - Tiga Panah
PERISTIWA Polisi Ungkap Pengoplosan Elpiji Nonsubsidi Gunakan Gas Melon di Sidoarjo

Sat Reskrim Polresta Sidoarjo mengungkap kasus pengoplosan elpiji 3 kilogram ke dalam elpiji 12 kilogram.

Jumat 14-Feb-2025 20:32 WIB

Polisi Ungkap Pengoplosan Elpiji Nonsubsidi Gunakan Gas Melon di Sidoarjo
EVENT Jelang Ramadhan, Polda Jateng Gelar Operasi Candi Bidik 11 Pelanggaran

Polda Jawa Tengah (Jateng) menggelar Operasi Keselamatan Candi 2025 yang bakal dilaksanakan selama dua pekan, yakni pada 10-23 Februari. Operasi tersebut digelar dalam rangka meningkatkan kepatuhan pengguna...

Senin 10-Feb-2025 20:50 WIB

Jelang Ramadhan, Polda Jateng Gelar Operasi Candi Bidik 11 Pelanggaran

Tulis Komentar