Jumat 05-Jul-2024 20:50 WIB
163

Foto : sindonews
Brominemedia.com - Keraton Kasunanan Surakarta (Keraton Solo) akan menggelar kirab malam 1 Sura, Minggu (7/7/2024). Kerbau bule Kiai Slamet akan berada di posisi terdepan sebagai cucuk lampah.
“Tahun lalu ada 7 pusaka yang dibawa saat kirab, mudah-mudahan tahun ini lebih dari tujuh,” kata salah satu panitia kirab malam 1 Sura Keraton Solo, KP Edhy Wirabhumi, Jumat (5/7/2024). Sebelum prosesi kirab, sejauh ini Kerbau Kiai Slamet telah dikelilingkan di kawasan Baluwarti atau lingkungan sekitar keraton agar tidak kaget.
Sebab selama revitalisasi Keraton Solo yang kini tengah berjalan, Kerbau Kiai Slamet tidak pernah keluar kandang. Biasanya, kerbau selalu jalan-jalan di kawasan alun-alun keraton. Namun sejak 6 bulan terakhir, tidak pernah keluar dan baru dikeluarkan menjelang kirab.
Rute kirab dimulai dari keraton menuju supit urang, kawasan alun-alun ke utara, perempatan Telkom ke kanan, Jalan Kapten Mulyadi, perempatan Baturono, Gemblegan ke kanan, Jalan Slamet Riyadi, masuk ke alun alun, pagelaran dan masuk ke keraton. Kirab dijadwalkan berlangsung pukul 24.00 WIB tepat, dan diharapkan pukul 03.00 WIB telah selesai.
Jumlah kerbau yang akan ikut jalan sebanyak 11 ekor. Melalui latihan kirab, nantinya akan diketahui apakah ada kerbau yang didrop atau tidak. Tidak semua kerbau bule milik keraton disertakan dalam kirab. Sebab beberapa di antaranya ada yang tidak akur dan berisiko berkelahi saat acara.
kirab Tiap Malam 1 SuroKebo Bule Keraton Solo, Pengawal Pusaka Kyai Slamet yang Dikirab Tiap Malam 1 Suro Hari pelaksanaan kirab adalah Minggu malam Senin, bersamaan dengan Pura Mangkunegaran, dan yang menbedakan hanya waktu. Kirab malam 1 Sura yang dilaksanakan Pura Mangkunegaran dilaksanakan sore, sedangkan Keraton Solo digelar malam.

Mengenai kemungkinan adanya tokoh, pejabat atau artis yang ikut kirab, dirinya belum dapat memastikan. Namun kemungkinan ada Wakil Menteri yang akan hadir dalam prosesi kirab.
Kirab akan diikuti sekitar 1.300 abdi dalem, sentono dan abdi dalem lainnya sekitar 600 orang. Sebelum kirab, terlebih dahulu dilaksanakan acara wilujengan pukul 21.00 WIB.
Dalam kirab yang berjarak sekitar 8 kilometer, nantinya ada putera Raja Paku Buwono (PB) XIII. Sedangkan dari keluarga lainnya, seperti adik-adik Raja, dirinya belum dapat memastikan siapa yang akan ikut kirab karena rata-rata telah berumur.
“Cucuk lampahnya nanti Kerbau Kiai Slamet, didampingi abdi dalem,” ucapnya.
Kerbau Bule Kiai Slamet merupakan salah satu pusaka Keraton Solo. Dalam dimensi spiritual, hal itu mengandung makna bahwa setiap manusia diharapkan mencari keselamatan lahir dan batin. Sedangkan dari dimensi ketatanegaraan, maka keberadaannya sebagai negara agraris. Simbolnya adalah kerbau sebagai sahabat petani.
Konten Terkait
Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, DIY tercatat sebagai provinsi dengan prevalensi perokok anak tertinggi kedua di Indonesia.
Minggu 27-Apr-2025 20:40 WIB
BH Pers, AJI Jakarta, dan ICJR menyampaikan pendapat dalam rilis bersama menanggapi proses hukum yang dilakukan Kejagung terhadap Direktur Pemberitaan JAK TV Tian Bahtiar.
Rabu 23-Apr-2025 20:46 WIB
Jelajahi Takdir Mubram: Ketentuan Ilahi yang pasti. Temukan hikmah di balik ketetapan Allah, rahasia kehidupan, dan jalan spiritual.
Rabu 23-Apr-2025 20:45 WIB
Pelajari Mad Tabi'i, dasar ilmu Tajwid Al-Qur'an. Bacaan fasih, makna terjaga, pahala berlimpah. Kuasai sekarang!
Rabu 23-Apr-2025 20:41 WIB
Lomba ini diikuti oleh 108 siswa terpilih dari Jakarta, juga diikuti oleh perwakilan siswa dari Serang dan Bogor.
Rabu 23-Apr-2025 20:17 WIB