Selasa 27-Dec-2022 08:15 WIB
136

Foto : sindonews
brominemedia.com - Warga sekitar Pasar Kemirimuka,
Kecamatan Beji, Depok mengeluhkan tumpukan sampah yang sudah tinggi. Mereka
mengeluh karena timbul aroma tak sedap ke rumah warga.
Penumpukan sampah itu sudah terjadi sejak tahun lalu namun
tak berangsur teratasi. Salah satu warga Mutia mengatakan, sampah mulai
menumpuk sejak Agustus 2021. Truk sampah pun kini sudah tidak rutin mengangkut
seperti biasanya.
Alhasil, sampah menggunung hingga 5 meter “Sejak 2021 bulan Agustus kalau nggak salah. Truk armada udah nggak jalan seperti biasanya. Saya pernah buat laporan terkait hal ini November 2021, tapi tidak direspons sama Pemkot Depok,” kata Mutia, Selasa (27/12/2022).

Sampah tersebut adalah sampah pasar. Namun penumpukan baru terjadi sejak tahun lalu. Dia pun sudah melapor sejak November 2021.“Nah sejak laporan sampe sekarang nggak ada perubahan. Armada truk sampah yang angkut nggak datang tiap hari,” ungkapnya.
Dia pun meminta agar sampah segera diangkut sehingga tidak terjadi polusi udara di lingkungan permukiman warga. “Mohon segera diangkat dan diperbaiki sistem pengangkutan sampah ini. Bau sangat mengganggu, kalau hujan pasar banjir. Sampah terurai ke mana-mana. Pasar yang bau akan membuat pembeli malas kesana,” tegasnya.
Konten Terkait
Warga sekitar Pasar Kemirimuka, Kecamatan Beji, Depok mengeluhkan tumpukan sampah yang sudah tinggi. Mereka mengeluh karena timbul aroma tak sedap ke rumah warga. Penumpukan sampah itu sudah terjadi sejak....
Selasa 27-Dec-2022 08:15 WIB