Kamis 29-Dec-2022 08:35 WIB
139

Foto : tempo
brominemedia.com
- Pemerintah China membuka kembali perbatasan internasionalnya di saat jumlah
kasus Covid di negara ini melambung tinggi. Kebijakan itu membuat sejumlah
negara khawatir bahwa kasus Covid dari China akan menyebar secara global.
Hal ini terbukti dengan banyaknya penumpang pesawat dari
China yang mendarat di Italia, ternyata positif Corona. Dilansir dari Sky News,
Kamis, 29 Desember 2022, lebih dari setengah penumpang dalam penerbangan dari
China ke Italia dinyatakan positif COVID-19. Pelancong China diwajibkan
menjalani tes Covid pada dua penerbangan ke Milan.
"Pada penerbangan pertama, dari 92 penumpang, 35 (38
persen) positif. Pada penerbangan kedua, dari 120 penumpang, 62 (52 persen)
positif," ujar Guido Bertolaso, anggota dewan kesejahteraan regional Lombardy,
pada konferensi pers.
China bersiap mengeluarkan paspor dan visa biasa untuk
membuka isolasi negara itu selama hampir tiga tahun akibat pandemi Covid-19.
Seperti China, Hong Kongjuga membatalkan peraturan karantina pembatasannya
untuk orang yang dites positif terkena virus corona.
Pengumuman Beijing itu membuat jutaan orang China dapat pergi ke luar negeri untuk liburan Tahun Baru Imlek bulan depan. Ini adalah liburan pertama kali yang bisa dilakukan sebagian besar penduduk China sejak 2020.

Perusahaan jasa perjalanan Trip.com dan Qunar mengatakan pemesanan tiket internasional dan pencarian informasi visa di situs web mereka naik lima hingga delapan kali lipat setelah pengumuman tersebut. Destinasi teratas termasuk Jepang, Thailand, Korea Selatan, Amerika Serikat, Inggris, dan Australia.
Kekhawatiran menyebarnya virus Corona dari China seperti awal pandemi pada 2020. Negara-negara khawatir turis China dapat menyebarkan virus corona secara internasional karena infeksi melonjak di negara tersebut. Jepang, India, dan Taiwan kini mewajibkan tes virus untuk pelancong dari negara tersebut.
AS juga akan mewajibkan tes Covid-19 wajib pada turis China, kata pejabat kesehatan kepada wartawan pada Rabu malam. Mereka mengatakan bahwa mulai 5 Januari semua penumpang udara berusia dua tahun ke atas harus negatif Covid, tidak lebih dari dua hari sebelum keberangkatan dari China, Hong Kong atau Makau.
Konten Terkait
Italia menemukan separuh penumpang pesawat dari China menderita Covid. Virus Corona di China menggila namun perbatasan internasional dibuka.
Kamis 29-Dec-2022 08:35 WIB