Senin 15-Apr-2024 21:07 WIB
286

Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Tiga ambulans dari Nagan Raya dikerahkan untuk mengantarkan jenazah dan korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya, Senin (15/4/2024).Jenazah Sari Daini Fitri dibawa ke Bener Meriah dan yang luka-luka dibawa ke RS di Aceh Tengah.
Sebab warga yang kecelakaan merupakan keluarga asal Bener Meriah dan Aceh Tengah yang akan lebaran ke Subulusalam.
Personel Satlantas Polres Nagan Raya ikut mengawal mobil ambulans sebanyak 3 unit tersebut.
Kapolres Nagan Raya, AKBP Rudi Saeful Hadi, SIK melalui Kapolsek Beutong, Ipda Muh Zainal Dj Madas, SH saat dikonfirmasi mengatakan, korban meninggal dibawa pulang ke Bener Meriah.
"Ada 3 ambulans dikerahkan antarkan jenazah dan korban laka," jelasnya.
Seperti diberitakan, mobil asal Bener Meriah masuk jurang di Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya, Senin (15/4/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.
Mobil jenis Suzuki Escudo nopol BL 1334 YH itu ditumpangi satu keluarga asal Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Subulussalam.
Satu orang dilaporkan meninggal dunia bernama Sari Deni Fitri (27), dan 7 lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan data diperoleh dari kepolisian di Nagan Raya menjelaskan, kecelakaan terjadi di Jalan Nasional Meulaboh-Takengon, Desa Blang Pu,uk, Kecamata Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya.
Kronologi kejadian, sebelum terjadinya laka tunggal itu, mopen Suzuki Escudo Nopol BL 1334 YH yang dikemudikan oleh Al Munawir dengan penumpang berjumlah 7 orang, datang dari arah Takengon menuju Subulussalam dengan kecepatan sedang.
Namun sesampainya di TKP kecelakaan, tepatnya di Desa Blang Pu,uk, Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, diduga mopen Suzuki Escudo Nopol BL 1334 YH itu mengalami rem blong.
Sehingga mopen tersebut hilang kendali dan masuk jurang sedalam sekitar 10 meter.

Menurut keterangan, penumpang dalam mobil merupakan penduduk Bener Meriah dan Aceh Tengah yang hendak lebaran ke Subulussalam.
Mereka melintasi jalan Beutong Ateuh yakni Gunung Singgah Mata yang terjal sehingga mobil mereka masuk ke jurang.
Korban dievakuasi oleh masyarakat, pihak kepolisian dan TNI, dari dasar jurang untuk selanjutnya dilarikan ke puskesmas terdekat.
Kapolres Nagan Raya, AKBP Rudi Saeful Hadi, SIK melalui Kapolsek Beutong, Ipda Muh Zainal Dj Madas, SH yang dikonfirmasi membenarkan kejadian mobil masuk jurang di Beutong Ateuh.
"Korban sudah dievakuasi ke Puskesmas," kata Kapolsek Beutong yang turun langsung membantu evakuasi para korban.
Dalam peristiwa itu, kata Kapolsek, satu orang meninggal dunia dan 7 lainnya luka-luka.
Kapolres melalui Kasat Lantas, AKP Alfi Syahrin ditanyai terpisah juga membenarkan adanya laka lantas tersebut.
"Korban meninggal dibawa pulang ke Bener Meriah, sementara yang luka-luka dibawa ke Aceh Tengah," jelas Kapolsek.(*)
Rincian nama-nama korban laka lantas:
* AL MUNAWIR (luka ringan atau LR), usia 23 tahun, pekerjaan petani dan alamat Desa Bintang Kekelip, Kecamatan Atu Lintang, Aceh Tengah (sopir).
* JULIAN RIZKY, (LR), usia 25 tahun, pekerjaan pelajar dan alamat Desa Bintang kekelip, Kecamatan Atu Lintang, Aceh Tengah.
* IHWAN SALIHIN (LR), usia 23 tahun, pekerjaan pelajar dan alamat Desa Bintang kekelip, Kecamatan Atu Lintang, Aceh Tengah.
* ENDRI SAPUTRA (LR), usia 30 tahun, pekerjaan wiraswasta dan alamat Desa Simpang Kiri, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulusalam.
* NAUREN (LR), umur 3 tahun dan alamat Desa Simpang Kiri, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam.
* AINI JANATI (LR), umur 23 tahun, pekerjaan mahasiswa dan alamat Desa Blang Panas, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.
* SARI DAINI FITRI (meninggal dunia), umur 28 tahun, pekerjaan PNS dan alamat Blang Panas Kecamatan Bukit, Bener Meriah.
* KAISA (LR), umur 8 tahun, pekerjaan pelajar dan alamat Desa Blang Panas, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.
Konten Terkait
"Ada 3 ambulans dikerahkan antarkan jenazah dan korban laka," jelasnya.
Senin 15-Apr-2024 21:07 WIB