Senin 26-Sep-2022 03:14 WIB
359
Foto : sindonews
brominemedia.com –
Enam pemuda yang masih berstatus sebagai pelajar, ditangkap polisi di kawasan
SPBU Jalan Sisingamangaraja Kota Medan, Minggu (25/9) tengah malam. Mereka
diduga hendak melakukan aksi tawuran bersenjata.
Polsek Nagrak Penangkapan terhadap enam pemuda yang hendak
melakukan aksi tawuran ini, dilakukan tim patroli Polrestabes Medan.
Penangkapan dilakukan, setelah adanya laporan warga, tentang
munculnya belasan remaja yang diduga hendak tawuran. Dalam laporannya, warga
menyebut ada belasan pemuda yang mengendarai sepeda motor, berkumpul
beramai-ramai di tepi Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Harjosari II.
Di kawasan tersebut, memang rawan terjadi aksi tawuran. Baca juga: Pria Misterius Ditemukan Tewas di Sungai Bogowonto Purworejo Saat polisi datang, para remaja yang berkumpul ini lari berhamburan dengan mengendarai sepeda motor.

Namun, enam pemuda yang diduga hendak melakukan aksi tawuran, tidak bisa menghindar dari sergapan polisi. Dari lokasi penangkapan para pelaku yang hendak tawuran tersebut, polisi menemukan tumpukan batu koral, dan potongan bambu yang diduga hendak digunakan para remaja ini untuk tawuran.
Setelah berhasil ditangkap, dan dimintai keterangan, enam pemuda yang hendak melakukan aksi tawuran ini langsung digelandang ke Polsek Patumbak. Mereka menjalani pemeriksaan dan pembinaan, dengan menghadirkan para orang tuanya.
Konten Terkait
Berikut Ini Dia Kumpulan Cara Cek Penerima Bansos PKH Desember 2025 Khusus untuk Warga Sumedang
Jumat 26-Dec-2025 20:17 WIB
Polres Metro menangkap tiga terduga pelaku asusila yang diduga secara bergiliran melakukan aksi rudapaksa terhadap seorang remaja.
Jumat 19-Dec-2025 20:12 WIB
Kegiatan diadakan Dispora Kota Makassar dalam rangka updating perhitungan Indeks Pembangunan Pemuda.
Kamis 18-Dec-2025 20:12 WIB
Empat terdakwa kasus korupsi pembangunan Gedung Balei Merah Putih di Kota Pematangsiantar dituntut lima tahun penjara .
Senin 15-Dec-2025 20:20 WIB
Tapanuli Tengah,- Kecamatan Tukka, Tapanuli Tengah, masih berada dalam status darurat pascabencana. Akses menuju wilayah tersebut sangat terbatas akibat jalan yang tertutup material longsor dan sungai yang tersumbat, sehingga menghambat distribusi bantuan kepada warga terdampak. Warga di sekitar Tukka meminta alat berat untuk membersihkan material longsor yang menimbun rumah mereka, sekaligus membuka kembali akses jalan [...]
Selasa 02-Dec-2025 20:23 WIB




