Minggu 14-Apr-2024 21:07 WIB
313

Foto : harianjogja
Brominemedia.com —Kelompok siber Iran, Handala berhasil membobol sistem radar Israel dan mengirimkan 500.000 pesan teks ancaman kepada warga Israel.
Dilansir dari The Jerusalem Post, Minggu (14/4/2024), Handala telah menyusup ke sistem radar dan mengirimkan 500.000 pesan teks ke warga Israel.
“Anda hanya punya waktu beberapa jam untuk memperbaiki sistem,” demikian bunyi peringatan pesan.
Di tengah meningkatnya ketegangan mengenai potensi serangan Iran, Handala mempublikasikan pernyataan di jejaring sosial. Hacker asal Iran itu menyatakan mereka telah menembus pertahanan radar Israel. Namun, pengumuman yang dibagikan melalui Telegram itu tidak memberikan perincian apa pun tetapi menekankan keberhasilan yang signifikan, yang berpotensi merusak keamanan nasional Israel. “Anda hanya punya waktu beberapa jam untuk memperbaiki sistem radar,” para penyerang mengulangi pesan mereka.
Selain itu, Handala juga mendesak warga Israel untuk menentang pemerintah mereka dan mendukung Iran. Pesan-pesan ini juga berisi ancaman terhadap Israel. Dalam pesan tersebut, hacker Iran menyampaikan bahwa masyarakat akan menanggung akibatnya atas kejahatan dan kebodohan para pemimpin. “Tidak ada keraguan bahwa para pemimpin Anda akan menyesali tindakan bodoh ini. Evakuasi kota-kota; mungkin kerusakan yang Anda alami akan berkurang!” tulis pesan itu. "Jangan ragu dan jangan tidur; peluang untuk melarikan diri kurang dari sepuluh detik, dan mungkin kotamu akan terpilih."

The Jerusalem Post menjelaskan kelompok Handala dikenal karena menargetkan kepentingan Israel. Di masa lalu, mereka telah melakukan serangan siber terhadap situs web pemerintah dan sektor swasta. Meskipun klaim para penyerang masih belum diverifikasi oleh sumber resmi Israel, tapi pakar keamanan di Israel menyatakan kekhawatiran yang semakin besar atas kemungkinan serangan siber Iran yang ditujukan pada infrastruktur nasional yang penting.
Konten Terkait
Unggahan tersebut merinci satu per satu item fesyen yang kerap dikenakan oleh Edi, lengkap dengan taksiran harganya.
Kamis 07-Aug-2025 20:40 WIB
Satu rumah sakit di Jerman timur mengeluarkan permintaan maaf pada hari Senin (4/8/2025) setelah menerbitkan daftar bayi baru lahir yang mencantumkan nama Yahya Sinwar, mantan pemimpin kelompok Palestina Hamas di Gaza. Sinwar tewas dalam perang melawan pasukan Israel di Gaza.
Selasa 05-Aug-2025 20:30 WIB
Usai diperiksa oleh Tim Penyidik Kejari TTU, Yohanes Ua kemudian mengenakan rompi pink dan diborgol petugas Kejari TTU.
Senin 04-Aug-2025 22:33 WIB
Brigade Al-Qassam mengumumkan kesediaannya mengizinkan Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengirimkan makanan dan pasokan medis...
Senin 04-Aug-2025 22:32 WIB
Perairan Batu Besar, Nongsa, Kota Batam berubah mencekam saat kapal Bea Cukai terlibat kejar-kejaran dengan kapal penyelundup, Senin (21/7).
Jumat 25-Jul-2025 19:40 WIB