Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

EVENT

Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan Prodi Despar FID UKSW Hidupkan Kembali Tradisi Jawa

Kamis 07-Nov-2024 20:30 WIB

152

Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan Prodi Despar FID UKSW Hidupkan Kembali Tradisi Jawa

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Suasana penuh keseruan menyelimuti area Student Center Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) saat mahasiswa Program Studi Destinasi Pariwisata (Prodi Despar) Fakultas Interdisiplin (FID) menggelar Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan, Selasa (29/10/2024).

Berlangsung sejak pagi hingga sore, acara ini menghadirkan keceriaan dan nuansa nostalgia dengan ditampilkannya permainan tradisional Jawa serta hidangan khas daerah yang menggugah selera. 

Terbuka untuk umum, acara ini dihadiri oleh puluhan pengunjung dari kalangan mahasiswa UKSW, masyarakat umum, para pelajar di Salatiga termasuk anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Dengan antusiasme yang tinggi, setiap pengunjung berkesempatan mencoba berbagai permainan tradisional seperti egrang bambu, egrang batok kelapa, congklak, bekel, tulup bambu, hingga gasing. 

Setiap sudut Student Center diisi dengan tawa dan sorakan menyemangati pengunjung yang lain kala mereka mencoba memainkan setiap jenis permainan yang kini semakin jarang ditemui.

Di antara para pemain, beberapa orang tua juga tampak bersemangat mengenalkan permainan tradisional kepada anak-anak mereka, ditambah dengan selingan sesi menari bersama dalam iringan lagu “Cublak-Cublak Suweng” yang menambah nuansa kebersamaan.

Tidak hanya menawarkan permainan tradisional, acara ini juga menyuguhkan beragam hidangan khas Jawa yang dapat dinikmati secara gratis. Belasan jenis suguhan disajikan seperti kue lapis, klepon, lemper, putu ayu, lepet jagung, serabi solo, hingga kue awug-awug.

Setiap makanan tradisional ini memberikan pengalaman tersendiri bagi banyak pengunjung muda dan mereka yang berasal dari luar tanah Jawa untuk merasakan cita rasa otentik khas Jawa.

Lestarikan budaya

Dosen pendamping dari Prodi Despar, Dr. Lasti Nur Satiani, S.S., M.Pd., menjelaskan bahwa acara ini merupakan proyek dari tugas mata kuliah Pengembangan Produk Destinasi Pariwisata. Dengan diadakannya Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan, para mahasiswa diberi ruang untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat selama pembelajaran di kelas.

Selain itu, Dr. Lasti juga menjelaskan bahwa acara ini sekaligus menjadi respon terhadap kekhawatiran akan generasi muda yang kurang mengenal permainan tradisional. Terlaksananya Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan maka tidak hanya membekali mahasiswa Prodi Despar dengan pengalaman praktik dalam mengelola acara, namun juga berperan aktif untuk melestarikan budaya Indonesia.

“Kami mau mengingat kembali pengalaman bermain di masa lalu, sekaligus memperkenalkan permainan-permainan tradisional ini kepada mereka yang belum berkesempatan mencobanya,” ucap Dr. Lasti.

Ia turut menambahkan bahwa kedepannya, acara serupa akan kembali diadakan di Desa Wisata Tingkir Lor untuk semakin mendukung komitmen pelestarian kekhasan budaya Indonesia di ranah yang lebih luas.

Salah satu pengunjung sekaligus pendamping dari Paud Anugerah GKJ Salatiga, Evi Yuni Anastasia, mengungkapkan kegembiraannya. Acara ini ia nilai sangat berharga sebagai momentum untuk memperkenalkan budaya lokal dalam perkembangan teknologi yang pesat.

“Biasanya anak-anak lebih lekat dengan permainan di gadget. Namun kali ini mereka bisa merasakan permainan tradisional bahkan antusias dari anak-anak sangat bagus,” pungkasnya.

Lusviani Imitatia Christa Kristantyo, mahasiswa Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi Fakultas Teknologi Informasi UKSW, juga merasa bahagia dengan adanya acara ini.

“Seru banget, setelah sekian lama baru kali ini bisa memainkan kembali permainan tradisional. Semoga acara seperti ini bisa diadakan kembali dengan permainan yang lebih beragam,” ungkapnya yang juga mengaku paling terkesan dengan permainan egrang bambu, permainan tradisional kesukaannya saat kecil.

Festival Permainan Tradisional Ayo Dolanan maka semakin memperkuat komitmen UKSW untuk mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-11 Kota dan Permukiman yang berkelanjutan pada indikator penguatan upaya untuk melindungi dan menjaga warisan budaya dan alam.

Konten Terkait

LIFESTYLE Persiapkan Hadiah Masa Depan dengan Asuransi Jiwa Syariah

SEBAGAI orangtua, tentu kita ingin memberikan yang terbaik untuk masa depan anak.

Selasa 12-Aug-2025 20:45 WIB

Persiapkan Hadiah Masa Depan dengan Asuransi Jiwa Syariah
PERISTIWA Salat Sambil Menggendong Anak, Bagaimanakah Hukumnya, Sahkah?

Salat merupakan salah satu dari lima rukun Islam dan merupakan kewajiban utama bagi setiap muslim. Pertanyaan yang sering muncul adalah hukum salat menggendong anak, sahkah?

Minggu 10-Aug-2025 21:12 WIB

Salat Sambil Menggendong Anak, Bagaimanakah Hukumnya, Sahkah?
EVENT Bantul Komitmen Melindungi dan Memenuhi Hak Anak

Pemerintah Kabupaten Bantul dan sejumlah stakeholder di Bumi Projotamansari berkomitmen untuk memperkuat komitmen perlindungan anak.

Minggu 10-Aug-2025 21:07 WIB

Bantul Komitmen Melindungi dan Memenuhi Hak Anak
EVENT Jakarta Wedding Festival 2025, Ada Tawaran Paket Honeymoon Premium

Jakarta Wedding Festival (JWF) 2025 akan diselenggarakan pada 15–17 Agustus 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan.

Jumat 08-Aug-2025 21:27 WIB

Jakarta Wedding Festival 2025, Ada Tawaran Paket Honeymoon Premium
PEMERINTAHAN HAN 2025, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Ajak Orang Tua Lebih Peduli Tumbuh Kembang Anak

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan ajak orang tua lebih peduli tumbuh kembang anak, soroti pentingnya dukungan fisik, mental, dan spiritual.

Selasa 29-Jul-2025 20:28 WIB

HAN 2025, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Ajak Orang Tua Lebih Peduli Tumbuh Kembang Anak

Tulis Komentar