Selasa 07-Mar-2023 11:34 WIB
280

Foto : jawapos
brominemedia.com
– Warga terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara yang
tergabung dalam Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu (FKTMB), menyebut bahwa
memang sudah seharusnya Depo Pertamina tersebut direlokasi. Hal itu sudah
semestinya menjadi evaluasi setelah kejadian bencana yang menewaskan belasan
orang dan puluhan orang luka-luka. “Kami pikir ini sudah sesuai dengan standar
international jika depo BBM berada di zona aman atau di pinggir laut,” ujar
Ketua FKTMB Mohamad Huda kepada JawaPos.com, Selasa (7/3).
Ia juga menambahkan,
pilihan untuk memindahkan Depo Pertamina Plumpang sudah menjadi opsi dari
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Dengan begitu, kata Huda,
sudah selayaknya depo memang dipindahkan.
“Dan warga memang, Depo Plumpang sudah tidak layak berada di
tengah kota atau di tengah pemukiman padat penduduk,” tegasnya. Selain itu,
Huda menegaskan bahwa bukan hanya warga Tanah Merah yang hidup di sekitaran
Depo Pertamina Plumpang, tapi juga perumahan mewah Kelapa Gading, Jalan Tol,
dan Mall Of Indonesia (MOI). “Iya (kita dukung relokasi Depo Plumpang). Ini
aspirasi dari warga dan para korban,” tandasnya.
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Sebelumnya, Pemerintah memutuskan akan melakukan pemindahan Depo Pertamina Plumpang ke lahan milik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo usai terjadinya kebakaran di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) milik PT Pertamina (Persero) tersebut. Komisaris Pelindo Jodi Mahardi mengatakan lokasi yang bisa digunakan untuk lokasi baru Depo Plumpang, yakni lahan seluas 32 hektare dengan dua wilayah di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara. Bahkan kata dia, lahan tersebut sudah ditawarkan ke Pertamina oleh Pelindo sejak 2 tahun lalu. “Lahannya di Kalibaru. Itu sebetulnya sudah ditawarkan oleh Pelindo sejak dua tahun lalu,” kata Jodi kepada awak media di Kemenko Marves, Senin (6/3).
Konten Terkait
Warga Ranah Karya Mukomuko ditemukan tewas tertimpa pohon di perkebunan sawit, evakuasi terhambat hujan lebat dan jalan berlumpur.
Rabu 03-Sep-2025 20:50 WIB
Kantor berita Reuters melaporkan ribuan warga Palestina mengungsi dari rumah mereka di bagian timur Kota Gaza, yang telah dibombardir tanpa henti selama lebih dari seminggu. Keluarga-keluarga itu mengungsi ke arah barat dan selatan, khawatir akan serangan darat Israel yang akan datang.
Selasa 19-Aug-2025 20:38 WIB
Dalam beberapa bulan terakhir, poli Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT) mengalami peningkatan jumlah pasien hingga 25%.
Selasa 12-Aug-2025 20:36 WIB
Pulau Galang menjadi alternatif untuk menampung warga Jalur Gaza. Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Sugiono mengatakan, sesuai kesepakatan awal, RI siap menampung 1.000 warga Gaza untuk mendapatkan perawatan medis di Indonesia
Kamis 07-Aug-2025 20:39 WIB
Momen penangkapan oleh warga yang dramatis ini terekam jelas dalam sebuah video yang viral di media sosial.
Selasa 05-Aug-2025 20:32 WIB