Senin 24-Nov-2025 20:19 WIB
Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Peristiwa nahas menimpa seorang pelajar di Kediri.
Widya Nur Pangestu (18) kehilangan nyawanya setelah sepeda motor yang dikendarainya jatuh dan terlindas truk pasir di Jalan Raya Kelud jalur Wates–Ngancar, Desa Tawang, Kecamatan Wates, Senin (24/11/2025) pukul 14.30 WIB.
Kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan yakni Yamaha Vega AG 2747 EBU Yamaha Mio AG 5862 GL dan truk Mitsubishi AG 9380 UR.
Kedua motor dikendarai oleh dua pelajar asal Kecamatan Ngancar, sementara truk dikemudikan Eko Kristiono (39) warga Kecamatan Wates.
Kapolsek Wates AKP Agus Sudarjanto membenarkan insiden maut tersebut.
Kronologi
Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, kecelakaan bermula saat kedua pelajar Widya Nur Pangestu dan Fatimatul Azzahra melaju dari arah barat ke timur.
Keduanya diduga sedang bercanda sambil berkendara sehingga motor mereka saling bersenggolan.
"Dugaan awal, kedua pengendara ini bercanda di jalan. Motor mereka saling bersenggolan dan mengenai stang, sehingga pengendara Yamaha Vega terjatuh dan terpental ke sisi kanan jalan," jelas AKP Agus Sudarjanto.
Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju truk pasir yang dikemudikan Eko Kristiono.
Sopir truk disebut sudah berusaha mengerem, namun jarak terlalu dekat sehingga tidak mampu menghindari korban yang terjatuh tepat di jalur kendaraan berat tersebut.
"Truk sudah sempat melakukan pengereman, namun karena jarak sangat dekat, korban terlindas ban depan kanan truk."
"Korban meninggal dunia di lokasi akibat luka parah di sekujur tubuh," imbuh Kapolsek.
Petugas Polsek Wates yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti ketiga kendaraan, serta meminta keterangan para saksi, termasuk dua warga setempat yang melihat kejadian tersebut.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Kota Kediri untuk dilakukan visum.
"Barang bukti sudah kami amankan dan penanganan lebih lanjut kami limpahkan ke Unit Laka Lantas Polres Kediri," kata AKP Agus.
Dalam insiden ini, polisi kembali mengingatkan pentingnya kehati-hatian berkendara, terutama bagi pelajar yang masih dalam tahap belajar mengelola emosi dan konsentrasi di jalan raya.
"Selalu waspada dan hati-hati. Ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pengguna jalan," pungkas Kapolsek Wates.
Konten Terkait