Senin 23-Jun-2025 20:46 WIB
154
Foto : tribunnews

Penyakit ini menyebabkan kulit dan selaput lendir (mukosa) pada tubuh muncul ruam, meradang, melepuh, dan mengelupas.
Selaput lendir meliputi mulut, tenggorokan, hidung, mata, dan alat kelamin.
Ruam biasanya hanya terbatas memengaruhi 10 persen area tubuh.
Satu hingga tiga hari sebelum ruam muncul, penderita bisa merasakan gejala Stevens Johnson Syndrome seperti flu biasa, seperti:
- Sakit tenggorokan
- Demam
- Kelelahan
- Sakit badan
- Batuk
Penyebab penyakit kulit ini sulit diketahui pasti.
Namun, biasanya, pemicunya adalah pengobatan, infeksi, atau keduanya.
Ada lebih dari 100 obat dapat menyebabkan Stevens Johnson Syndrome, meliputi zonisamide (golongan sulfat), ampisilin (antioksidan), karbamazepin (antikejang), dan ibuprofen.
Reaksi ruam terhadap obat biasanya muncul seketika atau hingga 2 minggu setelah berhenti menggunakan obat tersebut.
Sementara, infeksi penyebab penyakit langka ini meliputi pneumonia, virus influenza, dan human immunodeficiency virus (HIV).
Konten Terkait
WABAH influenza tengah melanda Malaysia.
Selasa 21-Oct-2025 21:10 WIB
Tengah viral di media sosial video mertua usir menantu saat mengambil barang di rumah. Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Selasa 21-Oct-2025 21:09 WIB
Polres Metro Jakarta Pusat membentuk Rakyat Mart dan Rakyat Auto untuk seluruh komunitas driver ojek online kamtibmas. Nantinya pengelolaan diserahkan ke ojol.
Selasa 21-Oct-2025 21:09 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa angkat bicara terkait tantangan yang dilayangkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Selasa 21-Oct-2025 21:06 WIB
Delapan orang dilaporkan meninggal dunia, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka, sebagian besar di antaranya adalah pelajar.
Selasa 14-Oct-2025 22:07 WIB





