Senin 05-Dec-2022 13:10 WIB
511
Foto : detik
brominemedia.com-- Apa penyebab erupsi gunung? Peristiwa erupsi merupakan
letusan dari gunung api yang aktif. Saat gunung berapi mengalami erupsi,
biasanya mengeluarkan material-material berupa lava, gas, abu, batu, dan
lain-lain.
Erupsi juga menimbulkan abu yang cukup besar dan berdampak
bagi masyarakat yang tinggal di sekitaran gunung berapi. Berikut penjelasan
tentang erupsi gunung api.
Apa Penyebab Erupsi Gunung? Simak Pengertiannya
Menurut situs Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM), erupsi adalah peristiwa keluarnya magma dari gunung api
menuju permukaan bumi. Erupsi yang dikeluarkan bisa secara efusif maupun
eksplosif.
Erupsi efusif terjadi di mana lava keluar secara perlahan
dan mengalir tanpa diikuti dengan suatu ledakan, sedangkan erupsi eksplosif
adalah magma yang keluar dari gunung api dalam bentuk ledakan dan terbentuk
endapan piroklastik.
Dilansir situs resmi Institut Teknologi Bandung (ITB), ada
tiga penyebab erupsi gunung api, yaitu:
·
Volume di dapur magma sudah penuh
·
Adanya longsoran di dapur magma yang disebabkan
terjadinya pengkristalan magma
·
Faktor curah hujan yang cukup tinggi. Abu
vulkanik yang menahan di puncaknya terkikis oleh air, sehingga gunung api
kehilangan beban. Meskipun isi dapur magmanya sedikit, namun gunung api tetap
bisa erupsi.
Dampak Erupsi Gunung Api
Bahaya yang ditimbulkan dari erupsi gunung api secara umum
ada dua, yaitu secara primer dan sekunder. Berikut penjelasan keduanya.
·
Bahaya primer: Berkaitan dengan saat gunung
meletus, seperti letusan ialah aliran lava, wedus gembel, dan abu vulkanik.
·
Bahaya sekunder: Terjadi setelah gunung api
tersebut meletus. Salah satu bahaya sekunder adalah banjir bandang atau lahar
setelah erupsi gunung api.
Sumber-sumber Erupsi
Ada empat tipe yang menjadi sumber sebuah peristiwa erupsi
gunung api, mulai dari erupsi pusat, erupsi samping, erupsi celah, dan erupsi
eksentrik. Berikut ulasannya.
- ·
Erupsi Pusat: Erupsi keluar dari kawah utama
- ·
Erupsi Samping: Erupsi keluar dari lereng tubuh
- ·
Erupsi Celah: Erupsi keluar dari retakan atau
sesar yang memanjang
·
Erupsi Eksentrik: Erupsi samping, namun magmanya
keluar langsung dari dapur magma melalui kepundan tersendiri, bukan kepundan
pusat yang menyimpang ke samping.
Ciri-ciri Gunung Akan Erupsi
Penyebab erupsi gunung api sudah diinformasikan.
Selanjutnya, informasi tentang tanda-tanda erupsi gunung api juga perlu
diketahui. Dilansir situs BPBD Provinsi NTB, tanda-tanda erupsi gunung api
adalah sebagai berikut.
- ·
Suhu di sekitar gunung naik
- ·
Mata air menjadi kering
- ·
Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang
disertai getaran (gempa)
- ·
Tumbuhan di sekitar gunung layu
- ·
Binatang di sekitar gunung bermigrasi
(berpindah).
Konten Terkait
Patah Atabri mengatakan, aktivitas penerbangan di salah satu bandara paling ramai di Pulau Flores itu akan kembali dibuka pada Sabtu 9 November
Jumat 08-Nov-2024 20:34 WIB
Hujan pasir akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki melanda Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.
Jumat 04-Oct-2024 20:32 WIB
PVMBG mengatakan erupsi Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut) kini statusnya menjadi level IV atau awas.
Kamis 18-Apr-2024 00:53 WIB
Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan guguran lava pijar dan kegempaan yang cukup tinggi, Rabu (7/6/2023).
Rabu 07-Jun-2023 04:00 WIB
Liputan6.com, Jakarta - Gunung Anak Krakatau, Jumat pagi (12/5/2023), kembali menyemburkan abu vulkanik. Berdasakan pengamatan petugas Pos Pengamatan, tinggi abu vulkanik lontaran Gunung Anak Krakatau mencapai 2.500 meter di atas puncak.
Jumat 12-May-2023 13:57 WIB