PERISTIWA

Tetap Bantah Uang Pangkal, Begini Penjelasan UGM

Kamis 09-Feb-2023 22:27 WIB 339

Foto : harianjogja

brominemedia.com -Wacana penerapan uang pangkal dibantah oleh otoritas Universitas Gadjah Mada (UGM). Meski begitu, UGM tetap berharap solidaritas mahasiswa yang berasal dari keluarga mampu untuk membantu pengembangan UGM.

Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Keuangan, Supriyadi menjelaskan berdasarkan Pasal 10 Permendikbud No 25/2020 tentang Standar Satuan Biaya Operasional Pendidikan Tinggi pada PTN di Lingkungan Kemendikbud Ristek, memperbolehkan PTN menarik di luar Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri.

"Mahasiswa yang diterima jalur mandiri itu boleh ditarik uang selain UKT, dari sisi peraturannya seperti itu. Semua PTN sudah melakukan itu," ucapnya, Rabu (8/2/2023) kemarin.

Menurutnya penerimaan dari UKT belum bisa menutup kebutuhan operasional. Sehingga ada subsidi yang sepertiganya ditanggung oleh pemerintah. Pemasukan lain juga didapat dengan bekerjasama dengan mitra melalui jasa riset dan lainnya.

"Dana tambahan untuk bisa menutup kekurangan atau memberikan subsidi agar pelaksanaan proses belajar mengajar untuk program S1 reguler dan S1 terapan ini bisa berjalan dengan baik," jelasnya.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Lebih lanjut dia menyampaikan banyak orang tua dari mahasiswa UGM yang berasal dari keluarga mampu. Gajinya bahkan 5-6 kali dari gaji tertinggi di UGM. Secara statistik ada yang gajinya mencapai Rp200 juta per bulan.

Oleh karena itu UGM berharap, bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga mampu untuk bersolidaritas. Untuk berkontribusi mengembangkan pendidikan unggul di UGM. "Bukan uang pangkal, tidak ada uang pangkal, tetapi kita mengharapkan solidaritas mereka."

Ia menekankan solidaritas ini ditujukan bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga mampu saja. Bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri dan berhak mendapatkan subsidi maka akan tetap disubsidi.

"Jadi yang kami siapkan berbagai macam kebijakan agar tetap berkeadilan terhadap seluruh para mahasiswa," paparnya.

UGM sudah memulai dengan Sumbangan Sukarela Pengembangan Institusi (SSPI) bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri. Pada tahun akademik kemarin, kata Supriyadi, hanya 11,87 persen yang memberikan SSPI. "Dan dari situ itu sekitar 70-an persen dari 11 persen tadi itu memberikan sumbangan institusi paling rendah," ungkapnya.

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Buruh Minta Upah Murah Dihapus, Begini Penjelasan Kalangan Pengusaha

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mengaku menolak upah murah bagi para buruh dan pekerja, serta PHK ...

Rabu 01-May-2024 20:57 WIB

FINANCE Teddy Gusnaidi Sebut Tiap Capres Pasti Dapat Sumbangan dari Pengusaha dan Perusahaan, Begini Penjelasannya

Juru Bicara Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menyebut setiap figur yang maju dalam Pemilihan...

Kamis 27-Apr-2023 12:41 WIB

SAINS Beberapa Hari Ini Suhu Panas Terus, Begini Penjelasan BMKG

Beberapa hari ini suhu terasa panas. Senior Forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Muhammad Hakiki menjelaskan pemicu suhu panas beberapa hari ini. “Bulan April, posisi semu matahari berada di...

Rabu 19-Apr-2023 11:26 WIB

OLAHRAGA PSM Makassar Juara Liga 1 Hanya Dapat Trofi, Begini Penjelasan LIB

FAJAR.CO.ID — PSM Makassar berhasil menjadi juara kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1...

Rabu 19-Apr-2023 04:24 WIB

PENDIDIKAN UGM Menyediakan Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur PBU Berbasis Geografis

UGM menyediakan penerimaan mahasiswa baru jalur Penelusuran Bibit Unggul (PBU) berbasis geografis. Jalur ini khusus bagi putra putri daerah terbaik dari luar Pulau Jawa.Wakil Rektor Bidang Pendidikan....

Sabtu 15-Apr-2023 05:50 WIB

Tulis Komentar