Foto : tempoin
brominemedia.com - Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB), organisasi nirlaba yang
didirikan GoTo, meluncurkan program mentor fellowship untuk mengatasi
permasalahan kemampuan digital. Mentor Fellowship merupakan program pembinaan
atau mentoring dari para profesional di industri yang diberikan kepada peserta
untuk meningkatkan kemampuan digital.
Nantinya peserta diharapkan bsia menjadi mentor selanjutnya
dalam membentuk lanskap talenta teknologi masa depan yang siap berkarier.
Pendaftaran terbuka untuk umum dengan kriteria tertentu.
Dilansir dari laman YABB, pendaftar diharapkan memiliki
minimal lebih dari dua tahun pengalaman bekerja; pengetahuan dan pengalaman
yang relevan dalam bidang full stack engineering, mobile engineering (android),
dan data analysis; diutamakan masih aktif bekerja pada peran yang relevan
dengan keahlian tersebut; memiliki keinginan untuk mengembangkan dan melatih
talenta junior; serta berbahasa Indonesia atau Inggris dengan lancar.
“Talenta yang
dibutuhkan adalah yang mempunyai 21st century skillsets. Kemampuan berpikir
kritis, berkolaborasi, digital, dan sebagainya. Di luar itu, kami membutuhkan
talenta yang resilient dan mempunyai adaptabilitas yang tinggi, terutama dengan
pertumbuhan teknologi yang amat pesat,” jelas Ketua YABB Monica Oudang dalam
acara Media Briefing Mentor Fellowship YABB di Jakarta pada Jumat, 14 April
2023.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Fellowship ini memiliki beberapa jalur yaitu full stack engineering, data analysis, dan mobile engineering. Sampai saat ini, sudah ada 212 peserta atau mentor fellows yang terdiri dari 106 full stack engineers, 82 analis data, 22 pengembang aplikasi seluler, dan dua dengan latar belakang keamanan siber dan devops.
Program akan berlangsung selama 2 bulan dari Mei hingga Juli 2023. Para mentor fellows akan mendapatkan kesempatan untuk menjadi mentor di program Generasi Gigih milik YABB selama tujuh bulan hingga Desember 2023.
Program Generasi Gigih merupakan bootcamp yang menyasar orang-orang dari berbagai latar belakang untuk menghasilkan talenta digital yang dibutuhkan dan mempercepat transformasi digital di Indonesia.
“Kami mengidentifikasi pelajaran penting bahwa program Generasi Gigih dan sejenisnya masih harus terus meningkatkan skala dampak yang dihasilkan agar mampu mengentaskan permasalahan kemampuan digital di Indonesia, atau yang biasa kami sebut permasalahan digital stunting. Ini yang mendorong kami untuk meluncurkan Mentor Fellowship,” ucap Monica.
Dalam menjalankan inisiatif ini, YABB berharap dapat mendukung agenda Indonesia Emas 2045 pemerintah dalam memperkuat ekonomi digital di Indonesia.
Konten Terkait
Babinsa Koramil 15/Karangpucung Kodim 0703/Cilacap melakukan pemasangan bronjong untuk mencegah terjadinya banjir di Sungai Ciraja, Senin (10/2/2025).
Senin 10-Feb-2025 20:46 WIB
JPNN.com, RIAU - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) se-Provinsi Riau, untuk memperkuat pemberdayaan ekonomi umat.
Kamis 12-Dec-2024 20:58 WIB
Fereydy Kaligis meluncurkan program Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) di seluruh Puskesmas di Kota Tomohon, Sulawesi Utara.
Rabu 20-Nov-2024 21:10 WIB
Ferry Irawan minta barang-barangnya dikembalikan oleh Venna Melinda.
Sabtu 17-Jun-2023 03:40 WIB
Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB) milik GoTo meluncurkan program mentor fellowship untuk mengatasi permasalahan kemampuan digital di Indonesia.
Selasa 18-Apr-2023 04:57 WIB