Foto : tempo
brominemedia.com - Komisi E Bidang Kesra DPRD DKI Jakarta meminta Badan
Pengelola Aset Daerah (BPAD) mengkaji rencana pengadaan lahan untuk pembangunan
Puskesmas di Kebon Torong, Kelurahan Glodok, Kecamatan Taman Sari, Jakarta
Barat.
“Kita minta BPAD
untuk menyelesaikan dan memperjelas status tanahnya,” kata Ketua Komisi E DPRD
DKI Jakarta Iman Satria dalam rapat kerja di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, 29
Maret 2023.
Iman mengatakan peninjauan ulang mengenai kelayakan status
lahan hingga dinamika yang terjadi pada warga sekitar perlu dilakukan. Sebab,
informasi yang diperoleh menyebutkan adanya warga di RW 01 Keluarah Glodok
menolak rencana pembangunan Puskesmas.
Namun demikian, politikus Gerindra itu mengusulkan alternatif
lain untuk pembangunan Puskesmas, yaitu Novotel yang berdiri di kawasan
tersebut masih memiliki kewajiban untuk memberikan kontribusi dalam bentuk
penyerahan fasilitas sosial dan fasilitas umum (Fasos dan Fasum) meskipun masih
harus divalidasi lebih lanjut.
“Kalau bisa
ditelusuri juga apa betul pihak Novotel niat mau bangun (Puskesmas) apa tidak
atau sebenarnya dia minta dibangunkan (Puskesmas). Kan beda nih,” ujarnya.
Anggota Komisi E DPRD DKI Ima Mahdia turut menyampaikan
bahwa keberadaan Puskesmas di Kelurahan Glodok sangat mendesak. Kebutuhan itu
telah menjadi program prioritas sejak 2019.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
“Prinsipnya kami mengakomodir di daerah yang tidak ada Puskesmas ini dibangun Puskesmas. Mau lahan di manapun kepentingan warga terakomodir,” kata dia.
3 kelurahan di Taman Sari belum punya Puskesmas
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati menjelaskan bahwa ada tiga kelurahan yang tak miliki Puskesmas di Kecamatan Taman Sari, yaitu Kelurahan Glodok, Kelurahan Tangki dan Kelurahan Pinangsia.
Dari hasil kajian, kata dia, warga Glodok kebanyakan berobat ke Puskesmas Kecamatan Taman Sari dan Puskesmas Tambora lantaran tidak adanya Puskesmas Kelurahan.
Untuk mencapai dua Puskesmas itu, warga harus mengeluarkan uang transportasi hingga Rp 30 ribu untuk satu kali perjalanan untuk sampai di dua Puskesmas tersebut.
“Jumlah penduduk Kecamatan Taman Sari ada lebih dari 129 ribu dan luasnya 4.36 kilometer persegi,” ucapnya.
Menurutnya, tiga kelurahan itu berdekatan antara Kelurahan Pinangsia, Glodok, dan Kelurahan Tangki itu ketiganya memang tidak ada Puskesmas kelurahannya.
“Pemilihan didirikan Puskesmas di Kelurahan Glodok mungkin itu salah satu pertimbangan untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat di situ,” tuturnya.
Konten Terkait
ANGGOTA Komisi B DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan Pandapotan Sinaga, menegaskan subsidi air minum hanya pantas diberikan kepada masyarakat kecil.
Senin 17-Feb-2025 20:41 WIB
Legislator DKI Jakarta meminta pemerintah daerah memastikan, kebijakan work from home (WFH) pada 16-17 April 2024 tidak mengganggu pelayanan publik.
Selasa 16-Apr-2024 21:11 WIB
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono mengembuskan napas terakhirnya di RSUP Pertamina. Gembong dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung.
Sabtu 14-Oct-2023 07:23 WIB
Kendaraan bermotor yang tak lolos uji emisi dilarang memasuki area Gedung DPRD DKI Jakarta. Aturan itu telah dikerjakan mulai pekan ini.
Kamis 24-Aug-2023 11:07 WIB
DPD PDI-Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta memecat Cinta Mega dari jabatan anggota DPRD DKI buntut bermain gim di ponsel saat rapat paripurna beberapa waktu lalu.
Rabu 26-Jul-2023 09:22 WIB