PERISTIWA

Perairan Bali Dipenuhi Puluhan Kapal Perang Asing dan KRI, Nelayan Tak Perlu Khawatir Melaut

Jumat 14-Feb-2025 20:34 WIB 74

Foto : tribun-bali

Brominemedia.com – Asisten Operasi Kepala Staf Anfkatan Laut Laksda TNI Yayan Sofiyan memastikan hadirnya puluhan kapal perang asing dan kapal perang KRI milik Indonesia tidak mengganggu kegiatan ekonomi maritim nelayan dan sebagainya

Bahkan TNI AL juga turut melibatkan nelayan ikut dalam formasi dengan kapal-kapal perang dalam agenda Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025 tersebut. 

Sebagaimana disampaikan Laksda Yayan dalam keterangannya di Nusa Dua, Bali, pada Kamis 13 Februari 2025 malam saat disinggung apakah akan ada pembatasan operasional nelayan mengingat puluhan kapal perang asing berada di Bali. 

"Kegiatan ini akan memberikan multiplier effect terhadap berbagai kepentingan nasional Indonesia. Kegiatan ini tidak menghambat kegiatan nelayan, tetapi justru melibatkan nelayan mengikuti formasi dalam dengan kapal perang bagian dari komponen cadangan TNI AL," ungkap laksda Yayan.

"Jadi tidak akan mengganggu ekonomi maritim aktivitas maritim yang ada di perairan Bali, justru memberikan kontribusi yang positif terhadap ekonomi Bali, 3.000 lebih pelaut angkatan laut seluruh dunia akan hadir di sini," imbuhnya. 

Sebagai tuan rumah, Indonesia juga mempunyai tanggung jawab besar atas pengamanan terhadap semua peserta yang mengikuti 


Untuk pengamanan TNI AL melibatkan pengamanan TNI AD (Kodam IX/Udayana), TNI AU (Lanud Ngurah Rai), Polri (Polda Bali), para tokoh adat, dan instansi pemerintahan di Bali karena selain aset kapal perang asing juga hadir pejabat dari negara-negara yang terlibat.

"Khusus untuk TNI AL telah membentuk Satgas khusus untuk pengamanan. Satgas ini telah berkomunikasi dengan seluruh stakeholder security yang ada di Bali, seperti Polda Bali, Kodam Udayana, Pemprov Bali, Bakamla, para tokoh adat, dan lainnya. Ini adalah event nasional yang membutuhkan dukungan dari semua elemen," jelasnya.

Lanjut Laksda Yayan, event internasinal ini adalah kehormatan bagi Indonesia sehingga persiapan dan pengamanan harus dilakkan dengan matang bersama para stakeholder. 

"Panglima Armada Pasifik Amerika Serikat bersama delapan kepala staf angkatan laut dari negara-negara lainnya akan hadir dalam kegiatan itu. Negara yang hadir juga menghadirkan kapal perang," tuturnya.

Konten Terkait

EVENT Disdikpora Bali Segera Panggil Pihak Sekolah, Terkait Acara Kelulusan SMKN di Buleleng Undang DJ

Baru-baru ini beredar rekaman video viral DJ seksi mengisi acara perpisahan kelulusan SMKN 1 Tejakula, Buleleng.

Jumat 09-May-2025 21:13 WIB

TREND BERI Rasa Aman ke Masyarakat, Polda Bali Siap Berantas Premanisme Lewat Operasi Pekat Agung 2025

Polda Bali bergerak memberantas segala bentuk tindakan premanisme dan penyakit masyarakat (Pekat) di wilayah Hukum Bali

Jumat 09-May-2025 21:10 WIB

PEMERINTAHAN Antisipasi Karhutla, BPBD Kalteng Kembali Bentuk Masyarakat Peduli Api

MPA ini dibentuk agar jangkauan upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan lebih maksimal.

Rabu 07-May-2025 20:33 WIB

PERISTIWA DUGA WNA Langgar Izin Tinggal danamp;Investasi Ilegal! DPRD Bali danamp; Satpol PP Sidak ke Pantai Bingin Pecatu

Sidak digelar karena diduga terdapat Warga Negara Asing (WNA) yang menyalahgunakan izin tinggal dan diduga investasi secara ilegal.

Selasa 06-May-2025 20:39 WIB

PERISTIWA Aparat Saudi Tangkap Puluhan Orang Asing Pelanggar Visa dan Regulasi Haji

Petugas keamanan haji di distrik Al-Hijrah, Makkah, baru-baru ini menangkap 42 orang asing pemegang beragam jenis visa karena melanggar regulasi haji, lapor Saudi Press Agency Selasa (6/5/2025). Dalam kasus lain, Pasukan Keamanan Haji menangkap seorang warga Ghana pemukim di Saudi karena berusaha secara ilegal memberikan transportasi bagi 4 wanita ekspatriat untuk berangkat ke Makkah, [...]

Selasa 06-May-2025 20:33 WIB

Tulis Komentar