Foto : sindonews
brominemedia.com - Tim Kedeputian Pencegahan Komisi
Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Kepala
Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto . Eko akan diklarifikasi soal
harta kekayaannya pada pukul 09.00 WIB hari ini.
"Jadi, diklarifikasi jam 09.00 WIB. Sudah konfirmasi
hadir," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan saat
dikonfirmasi, Selasa (7/3/2023). Diketahui, KPK sedang menelisik ketidakwajaran
harta kekayaan para pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sebelum Eko, KPK
telah lebih dulu mengklarifikasi mantan Pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun
Trisambodo terkait ketidakwajaran harta kekayaannya.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Kemudian, muncul kembali pejabat Kemenkeu lainnya yakni, Eko Darmanto. Gaya hidup mewah Eko Darmanto di media sosial (medsos) menjadi sorotan. Eko kerap memamerkan harta kekayaannya sebelum adanya kasus Rafael Alun Trisambodo. KPK turut menyoroti polemik tersebut. Salah satu yang disorot KPK terkait adanya kejanggalan harta Eko Darmanto. KPK melihat harta kekayaan Eko Darmanto tidak terlalu banyak.
Tapi, utangnya justru mengalami peningkatan yang signifikan. KPK melihat utang Eko Darmanto meningkat drastis dalam kurun setahun. Utang tersebut tidak sebanding dengan penghasilannya. Berdasarkan hasil penelusuran, utang Eko mengalami peningkatan sejumlah Rp500 juta dari yang sebelumnya Rp8.525.000.000 (Rp8,5 miliar) pada periodik 2020 menjadi Rp9.018.740.000 (Rp9 miliar) pada periodik 2021. Selain utang, KPK juga menyoroti mobil tua dan langka milik Eko Darmanto.
Dari laporan harta kekayaannya ke KPK, Eko tercatat mengoleksi sejumlah mobil tua dan langka di antaranya, Jeep Willys tahun 1944 senilai Rp150 juta. Kemudian, Chevrolet Bell Air Tahun 1955 senilai Rp200 juta; Dodge Fargo Tahun 1957 senilai Rp150 juta; Chevrolet Apache Tahun 1958 senilai Rp200 juta; serta Ford Bronco Tahun 1972 senilai Rp150 juta.
Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenkeu telah melakukan pemeriksaan terhadap Eko Darmanto. Sementara KPK, menjadwalkan untuk mengklarifikasi Eko Darmanto soal harta kekayaannya pada hari ini di Gedung Merah Putih, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan.
Konten Terkait
Terungkap alasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
Jumat 07-Nov-2025 20:18 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan lima orang tersangka baru dalam kasus dugaan suap pengelolaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) serta pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo tahun 2021-2024.Jurubicara KPK, Budi Prasetyo mengatakan, tim penyidik telah selesai melakukan pemeriksaan terhadap lima orang tersangka baru dalam perkara pengembangan kasus yang menjerat mantan Bupati Situbondo, Karna Suswandi. Mereka merupakan pihak pemberi suap.Hari ini .
Selasa 04-Nov-2025 20:53 WIB
Diskominfotik Riau memberikan klarifikasi terkait OTT KPK yang turut mengamankan Gubernur Riau Abdul Wahid diamankan.
Senin 03-Nov-2025 21:33 WIB
KPK melakukan penyelidikan dugaan korupsi terkait kereta cepat Whoosh. KPK meminta para pihak yang dipanggil dalam penyelidikan kasus tersebut kooperatif.
Jumat 31-Oct-2025 21:08 WIB
KPK masih menghitung kerugian keuangan negara dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan dan penyelenggaraan haji tahun 2024.
Rabu 01-Oct-2025 20:32 WIB