LPTQ Lebak Ajak Ponpes dan Guru Ngaji Tingkatkan Kemampuan Baca Al-Qur'an Anak
Senin 01-Dec-2025 20:21 WIB
66
Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Pimpinan pondok pesantren dan guru ngaji di Kabupaten Lebak diminta untuk lebih meningkatkan kemampuan anak-anak dalam membaca Al-Qur’an.
Permintaan tersebut disampaikan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Lebak, menyusul hasil survei LPTQ Provinsi Banten yang menunjukkan bahwa tingkat kemampuan baca Al-Qur’an di wilayah Banten masih tergolong rendah.
"Karena itu, kami mendorong para pimpinan pondok pesantren dan guru ngaji agar lebih mengoptimalkan pembinaan baca dan pemahaman Al-Qur’an bagi anak-anak," ujar Ketua LPTQ Lebak, Alkadri, Senin (1/12/2025).
Alkadri menjelaskan, perkembangan teknologi digital saat ini turut memengaruhi minat anak-anak maupun remaja dalam membaca Al-Qur’an.
"Di era teknologi digital seperti sekarang, banyak anak yang enggan pergi ke masjid atau mengikuti kegiatan mengaji," jelasnya.
Menurut Alkadri, selain peran guru ngaji dan pesantren, dukungan orang tua juga sangat penting dalam membentuk kebiasaan anak-anak untuk belajar Al-Qur’an.
"Kalau orang tua hanya menyuruh tapi tidak memberi contoh, anak-anak biasanya tidak akan mengikuti," katanya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak sebenarnya telah memiliki program Gerakan Magrib Mengaji sebagai upaya membiasakan anak-anak mengisi waktu Magrib dengan kegiatan religius.
"Kita punya program Gerakan Magrib Mengaji, di mana pada jam-jam Magrib anak-anak diharapkan tidak menonton TV, tidak bermain ponsel, dan tidak berkeluyuran, tetapi mengikuti pengajian dan belajar ilmu agama," pungkasnya.
Perempuan, khususnya para ibu, memegang peran kunci dalam menanamkan dan merawat nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat. Dari ruang keluarga hingga komunitas, perempuan menjadi penghubung utama antara nilai,...